Longsor di Jalan Batu Pangeran Sumedang perlu segera diwaspadai
PESAN PRIBADI – Untuk menghindari bencana dan korban jiwa, beberapa titik longsor di kawasan Cadas Pangeran dan sekitarnya akan segera ditangani oleh pihak terkait.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir bersama Forkopimda, Unit Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah IV Jawa Barat, BPBD Sumedang, Dinas PUPR dan instansi terkait lainnya melakukan observasi langsung di beberapa titik longsor di sepanjang Jalan Raya Bandung-Sumedang, khususnya di Cadas Pangeran dan sekitarnya. Senin 31 Oktober 2022.
Titik pertama yang dicek adalah kawasan Rumah Makan Pinus di Cigendel, Kecamatan Pamulihan, yang beberapa waktu lalu dilanda longsor.
Baca juga: Provinsi Jawa Barat 2022, Usai Seri di Sumedang, Ciamis Bertekad Raih Poin Penuh Lawan Kota Tasikmalaya
Bupati dan rombongan melanjutkan penelusuran lokasi longsor Cadas Pangeran yang terjadi pada Sabtu, 29 Oktober 2022, menabrak dua kendaraan roda empat dan memblokir jalan.
Rombongan juga mengunjungi lokasi longsor lainnya di Kawasan Anjung Tirta, Desa Pasanggrahan Baru, Kabupaten Sumedang Selatan.
Bupati Dony mengatakan, semua titik rawan longsor sudah dikaji secara keseluruhan dan harus segera ditangani agar tidak terjadi erosi lebih lanjut.
Baca Juga: Kepala Desa Jatinangor Sumedang Kunjungi Biro Wisata Taman Bunga Nasional Jatinangor, Ada Apa?
“Kami berkoordinasi dengan Satker PJN. Insya Allah lelang akan dimulai pada November dan pembangunan fisik akan dimulai pada Januari 2023. Ini untuk longsor Cigendel,” kata Dony.
Khusus terkait longsor di Cadas Pangeran, Dony menjelaskan, penilaian dilakukan Satker, BPBD, TNI dan Polri hingga kedalaman 1,7 kilometer.
Source: news.google.com