liburan sekolah? Pergi saja ke Jogja! : Okezone Travel

Ada banyak alasan untuk itu Bepergian ke Yogyakarta atau Jogja harus diperhitungkan. Apalagi saat liburan sekolah seperti sekarang atau kapan perjalanan studi.

Masa liburan 1-2 minggu cocok untuk menelusuri isi wisata Jogja yang tidak seluruhnya termuat dalam satu hari. Mari kita lihat beberapa alasannya.

Alasan pertama Jogja memiliki rangkaian wisata yang lengkap. Anda bisa menemukan wisata alam (bukit dan pantai), wisata budaya, wisata edukasi dan wisata kuliner.

Tempat wisata di Yogyakarta tersebar di berbagai tempat. Anda dapat mencapainya dengan kendaraan pribadi, mobil sewaan, atau bus jika Anda bepergian dalam kelompok.

Pilihan kedua Penginapan Jogja beda banget. Anda dan rombongan bisa mendapatkan akomodasi yang nyaman dengan harga terjangkau atau hotel berbintang dengan fasilitas lengkap.

Hotel atau penginapan ini terletak di beberapa lokasi strategis dekat dengan pusat kota atau pusat wisata Jogja. Untuk rombongan sekolah, harga akomodasi yang lebih murah tentunya akan menjadi lebih menarik.

Ketiga, tempat wisata di Jogja umumnya bersih, aman, dan cocok untuk segala usia. Destinasi di jantung kota Jogja ini terawat dengan baik dan bersih. Misalnya Keraton Yogyakarta dan Tamansari. Sifat tujuan wisata yang mudah diakses dan landai di kota memungkinkan wisatawan dari segala usia untuk bepergian tanpa beban.

Keempat, harga Makan di Jogja terkenal murah dengan rasa yang enak. Berkat pemandangannya yang mempesona, semakin banyak restoran dan rumah makan di Jogja yang menawarkan pemandangan alam yang indah. Di sisi lain, varian kuliner semakin meningkat di Jogja.

Kuliner Jogja saat ini dikenal tidak hanya karena rasanya yang manis tetapi juga karena rasanya yang asin, gurih, pedas dan pedas. Ternyata, tidak hanya masakan Jawa, masakan Asia Timur dan masakan Barat bisa ditemukan di Jogja. Harga kuliner yang terjangkau ini juga membuat Jogja cocok untuk mahasiswa.

Wisata di Jogja tidak hanya Malioboro dan Candi Prambanan atau Pantai Parangtritis. Pesona Jogja semakin terkuak belakangan ini. Daya tarik wisatanya pun semakin beragam, menarik dan bikin penasaran.

Mau inspirasi liburan destinasi #DiIndonesiaAja terbaru, konsekuensi akun instagram @pesona.indonesia. Bagi Anda yang ingin berlibur #DiIndonesiaAja, terdapat berbagai informasi destinasi wisata pilihan, tips menarik dan produk dari industri kreatif. Kamu juga bisa mengikuti Kuis Pesona Got (PUKIS) untuk hadiahnya toko kipas angin dan jutaan rupiah dari Wonderful Indonesia.

Wisata Yogyakarta bisa kita bagi menjadi beberapa varian. Diantaranya adalah wisata pantai, wisata alam perbukitan/pegunungan, wisata budaya, wisata sejarah dan wisata pendidikan. Yuk, kita telusuri rencana liburan untuk Anda dan keluarga satu per satu.

1. Wisata Pantai

Pantai Baron di Gunungkidul dikenal unik antara lain karena memiliki dua jenis air yaitu air asin dan air tawar. (Foto: Barry Kusuma)

Kawasan Gunung Kidul sudah lama dikenal dengan garis pantainya yang panjang dengan pantai alam yang indah. Laut biru jernih yang dangkal, pasir putih kecoklatan dan ombak yang tenang akan memikat setiap wisatawan petualang. Pantai Baron, Pantai Kukup, Pantai Krakal, Pantai Ngobaran, Pantai Ngrenehan dan Pantai Siung adalah beberapa contohnya.

2. Wisata alam di perbukitan

(Foto: Instagram @lim.kerenhapukh)

Kawasan Kaliurang yang berada di kaki Gunung Merapi dikenal sebagai destinasi wisata berhawa sejuk. Namun, jangan salah. Selain Kaliurang, kini Anda bisa menjelajahi kawasan hutan pinus Mangunan di Bantul, Kalibiru dengan latar belakang pemandangan Bukit Menoreh di Kulon Progo dan Puncak Becici di Bantul. Pemandangan yang ditawarkan cukup bervariasi, meski sama-sama menawarkan pemandangan alam dari ketinggian.

3. Wisata Budaya

Panggung baru Candi Prambanan sering menjadi tempat pertunjukan seni yang menarik. (Foto: Barry Kusuma)

Ketika menyebut kategori wisata budaya, citra Keraton Yogyakarta mungkin langsung terlintas di benak Anda. Tapi apa yang terjadi di Keraton Yogyakarta? Keraton Yogyakarta tidak hanya menawarkan bangunan keraton yang berusia ratusan tahun.

Tidak banyak yang tahu bahwa ada pertunjukan tari tradisional ala Yogyakarta diiringi musik gamelan yang rutin digelar di Keraton Yogyakarta dan terbuka untuk umum. Pertunjukan tari lainnya juga bisa disaksikan di kawasan Candi Prambanan, yaitu Sendratari Ramayana.

4. Wisata Sejarah

Menyusuri labirin Kota Gede bersama keluarga (Foto: Instagram @kotagedeheritagetrail)

Salah satu ikon wisata sejarah yang paling terkenal adalah Benteng Vredeburg. Benteng peninggalan Belanda ini terletak di kawasan Malioboro dan hanya beberapa ratus meter dari pusat kota Yogyakarta.

Berbicara tentang situs sejarah dan warisan budaya, Yogyakarta bukan hanya tentang Candi Prambanan dan Candi Sewu. Ada candi-candi lain seperti Candi Ratu Boko, Candi Kalasan, Candi Ijo, Candi Plaosan dan Candi Sambisari yang memiliki daya tarik tersendiri.

Selain itu, wisata sejarah yang menawarkan keindahan dan keunikan bangunannya adalah Taman Sari, Situs Warungboto yang merupakan tempat pemandian para sultan atau raja pada zaman dahulu, dan kawasan Kota Gede yang unik karena bangunan rumahnya selalu maupun tidak seberapa tua usianya. adalah Yogyakarta, makam kerajaan Islam Mataram.

Tidak hanya menikmati arsitek bangunan kuno untuk latar belakang foto tetapi juga mendapatkan informasi tentang sejarah dan asal-usulnya.

5. Wisata Edukasi

Pengenalan Budaya Melalui Seni Pertunjukan di Museum Sonobudoyo (Foto: Instagram @sonobudoyo)

Yogyakarta memiliki banyak destinasi wisata edukasi. Nah, buat kamu yang ingin melakukannya perjalanan studi, Yogyakarta adalah pilihan kota yang tepat. Salah satu destinasi wisata yang paling populer adalah Taman Pintar yang masih berada di kawasan Malioboro.

Destinasi Pendidikan Lainnya antara lain Museum Gunung Merapi, Tugu Kembali Jogja, Museum Sonobudoyo, dan Museum Mandala Dirgantara, serta berbagai galeri seni yang tersebar di sekitar pusat kota.

Wisata Yogyakarta memang banyak sekali. Jadi ketika Anda berkunjung ke Jogja, hindari bepergian ke daerah yang sama tetapi cobalah berpetualang untuk menemukan pesona Jogja lebih jauh. Belum lagi wisata ke desa-desa wisata di Jogja yang saat ini sedang gencar dikembangkan.

Kerajinan kayu khas Yogyakarta untuk oleh-oleh atau oleh-oleh (Foto: Wonderfulimage/Azhari Setiawan)

Selain itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno juga mendukung pembukaan destinasi wisata di Jogja. Tentunya penerapan protokol kesehatan harus dilakukan secara ketat agar setiap wisatawan merasa lebih aman dan nyaman.

“Mendukung pariwisata dengan protokol kesehatan dan terintegrasi dengan aplikasi PeduliLinden,” kata Sandiaga.

Jangan lupa, #BeliKreatifLocal berupa hasil karya perajin Jogja yang unik dan menggunakan bahan alam. Dengan bepergian secara lokal, mis. B. Berkunjung ke Yogyakarta dan membeli oleh-oleh, artinya kita juga bisa mendukung perekonomian masyarakat sekitar dari sektor pariwisata. (WLD/VAL)

cm

(Paus)

Source: travel.okezone.com