Libur Natal 2022, Ribuan Pengunjung Mampir ke Kawasan Wisata Guci Kabupaten Tegal
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI – Ribuan pengunjung memadati Obyek Wisata Air Panas Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, saat libur Natal, Minggu (25/12/2022).
Hal ini terlihat dari peningkatan volume dan kepadatan kendaraan yang terjadi sejak pertigaan Yomani-T setelah Dukuh Tere menuju pintu masuk Guci.
Kemacetan lalu lintas juga terjadi di beberapa tempat, terutama saat melewati bus wisata yang hendak turun, atau setelah keluar kawasan wisata.
Baca juga: Ribuan jemaah khusyuk mengikuti misa di Gereja St. Maria Fatima Banyumanik Semarang
Belum lagi kondisi cuaca yang gerimis, sehingga kendaraan juga cukup berhati-hati.
Koordinator UPTD Obyek Wisata Guci Ristoyo mengatakan meski kondisi cuaca masih musim hujan, namun jumlah pengunjung pada liburan Natal 2022 kali ini meningkat.
Sedangkan untuk pengunjung selain warga Kabupaten Tegal juga didominasi oleh luar kota seperti Jakarta, Bandung, Cirebon, Pekalongan, Purwokerto, Semarang dan lain-lain.
“Keramaian pengunjung terjadi sejak Sabtu (24 Desember 2022) kemarin sebanyak 8.819 orang. Pada Minggu (25 Desember 2022) terjadi peningkatan lagi sekitar 9.899 pengunjung. Ya meskipun hujan, minat pengunjung tetap tinggi selama libur Natal,” kata Ristoyo kepada TribunMuria.com, Minggu (25/12/2022).
Sementara itu, 9.899 pengunjung datang dari berbagai jenis kendaraan, yakni 1.295 pengendara sepeda motor, 1.333 pengemudi mobil, dan sisanya 18 bus.
Jumlah ini terhitung sampai pukul 15.30 WIB, nanti malam hitungannya berubah lagi.
“Untuk jumlah pengunjung objek wisata Guci pada akhir pekan reguler di hari Sabtu dan Minggu paling banyak sekitar 4.000 hingga 5.000 orang. Jadi pertumbuhan pengunjung kali ini cukup bagus, apalagi dua tahun lalu saat pandemi Covid-19, kunjungan masih terbatas,” jelasnya.
Terpisah, pengunjung asal Pekalongan, Takim, mengaku sempat terjebak macet selama 1,5 jam dalam perjalanan menuju tempat wisata Guci.
Kondisi tersebut cukup melelahkan bagi Takim yang sedang berlibur bersama keluarganya, namun karena niat awal ingin ke Guci, ia tetap melanjutkan perjalanannya meski kondisi tersebut.
“Ya, lumayan juga saya terjebak kemacetan selama 1,5 jam karena antrean kendaraan. Dengan niat berlibur bersama keluarga, liburan kali ini sangat menyenangkan,” kata Takim.
Pengunjung lain dari Bekasi, Ahmad, tak jauh berbeda: ia juga mengalami kemacetan, terutama di dekat pintu masuk utama Guci.
Baca Juga: Ratusan Wisatawan Terjebak di Karimunjawa Ini merupakan opsi yang disiapkan oleh pemerintah Kabupaten Jepara
Ahmad yang sedang berlibur bersama istri dan anaknya terjebak kemacetan sekitar 30 menit.
Tapi itu bukan masalah karena mereka sudah jauh-jauh datang ke Guci jadi tidak ada niat untuk kembali.
“Ya memang ada kemacetan, tapi hanya sesaat, jadi mari kita lanjutkan. Lagipula anak dan istri pengen banget liburan ke Guci, mau mandi air panas di shower 13, jadi nikmati saja perjalanannya.” tambah Ahmad.
Source: news.google.com
