Laju desa berlistrik di Bangka Belitung kini sudah 100 persen penuh - WisataHits
Jawa Barat

Laju desa berlistrik di Bangka Belitung kini sudah 100 persen penuh

Laju desa berlistrik di Bangka Belitung kini sudah 100 persen penuh

Bogordaily.net – Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin bersama PT PLN (Persero) meresmikan Jaringan Listrik Perdesaan di Pulau Rengit, Badau, Kabupaten Belitung pada Kamis 5 Januari 2023.

Kerjasama Pemprov Bangka Belitung dengan PLN terkait penyediaan listrik bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat kepulauan di daerah tertinggal, perbatasan, dan terluar (3T).

Sardin, warga Pulau Rengit yang berprofesi sebagai guru mengaji dan nelayan, menyampaikan terima kasih atas kerja keras PLN dalam melistriki Pulau Rengit. Kehadiran listrik memudahkan aktivitas masyarakat di Pulau Rengit.

“Sebelum ada listrik dari PLN, sulit untuk beraktivitas karena gelap. Anak-anak hanya membaca Alquran secara terbatas karena tidak ada penerangan. Alhamdulillah kegiatan malam menyenangkan setelah adanya listrik PLN. Anak-anak sangat antusias mengaji di malam hari,” kata Sardin.

Pulau Rengit merupakan salah satu pulau di Provinsi Bangka Belitung yang sebelumnya mengkonsumsi listrik tanpa nilai PLN. Saat ini terdapat 43 kepala keluarga yang tinggal di Pulau Rengit yang mata pencaharian utamanya adalah nelayan.

Untuk itu, Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung incumbent, Ridwan Djamaluddin, juga mengapresiasi upaya PLN untuk melistriki pulau-pulau di Provinsi Bangka Belitung, khususnya Pulau Rengit.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada PLN dan masyarakat yang telah bergotong royong membangun listrik pedesaan di Pulau Rengit. Sehingga program pemerintah untuk melistriki desa khususnya pulau 3T dapat terlaksana dengan baik,” kata Ridwan.

Selain itu, Ridwan berharap masyarakat dapat memanfaatkan aliran listrik PLN secara maksimal. Terutama untuk kegiatan produktif yang dapat mendukung perekonomian masyarakat.

“Masyarakat harus diingatkan bahwa dengan tersedianya listrik dari PLN diharapkan dapat digunakan secara bijak dan efisien. Dalam jangka panjang juga diharapkan muncul UMKM yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” tambah Ridwan.

Sementara itu, Bupati Belitung Sahani Saleh mengatakan dengan hadirnya listrik PLN di Pulau Rengit, seluruh desa dan dusun di Pulau Belitung sudah teraliri listrik.

“Dengan listrik PLN, masyarakat bisa beraktivitas di malam hari, ibu-ibu bisa memasak dengan peralatan listrik, dan anak-anak bisa belajar dan mengaji di malam hari. Harapannya, industri pariwisata dapat dikembangkan di Pulau Rengit ke depannya,” kata Saleh.

Agung Nugraha, Executive Vice President PLN Operasi Distribusi Sumatera-Kalimantan, menuturkan program listrik perdesaan PLN di Bangka Belitung berupa perluasan jaringan listrik ke dusun dan pulau terpencil yang belum teraliri listrik. Pada 2022, tingkat elektrifikasi desa berlistrik di Bangka Belitung sudah mencapai 100 persen.

“Terima kasih atas partisipasi warga sekitar yang sangat membantu dengan membawa peralatan pembangkit, memasang jaringan dan pembangkit listrik. Sehingga pembangunan PLTU ini dapat berjalan dengan lancar dan cepat,” kata Agung.

Dirjen PLN Ajrun Karim, Dirjen PLN Bangka Belitung Regional Head Unit (UIW Babel) mengatakan, sampai saat ini terdapat 9 pulau dengan sistem pembangkit listrik terisolasi di Belitung.

Sistem ini merupakan sistem pusat energi dan tidak terhubung ke jaringan umum PLN untuk meminimalkan biaya investasi transmisi dan distribusi.

“PLN terus mengupayakan pemerataan energi dengan menyalurkan listrik di pelosok. Berkat dukungan pemerintah, realisasi proporsi desa berlistrik dapat terus meningkat di seluruh pelosok Indonesia,” tutup Ajrun.***

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button