Kupas rahasia kulit cantik dan sehat sesuai konsep Karnus - WisataHits
Jawa Tengah

Kupas rahasia kulit cantik dan sehat sesuai konsep Karnus

JawaPos.com – Kulit cantik dan sehat adalah dambaan setiap orang. Ada berbagai cara untuk memiliki wajah cantik, tetapi apakah wajah cantik berjalan seiring dengan kondisi kulit yang sehat?

Pendapat masyarakat tentang standar kecantikan, bahwa kecantikan harus putih dan berseri, hidung mancung dan sebagainya, membuat para pengusaha industri kecantikan melihat ini sebagai pasar yang besar untuk pengenalan produk yang memenuhi standar kecantikan yang diinginkan masyarakat. Dari produk kecantikan hingga tren kecantikan, dari yang aman hingga yang menipu, merajalela di Indonesia.

Hal ini mendasari penyampaian seminar bertajuk Healthy Skin and Halal Bovine Collagen for Nutrition, yang dihadiri oleh Founder Karnus Concept dan Brand Founder produk skincare FSL Iwan Benny Purwowidodo, Dr. Edy Subagiyo MR, CI, CMM, NLP dan Ketua Kowadik (Komunitas Warung Dokter Cantik) Jawa Timur, Dr. Haryo Hadiathmo.

Seminar yang diikuti oleh ratusan dokter kecantikan dari berbagai daerah ini berlangsung pada 17 Juli 2022 di Luminor Hotel Sidoarjo. Dalam seminar ini, Iwan Benny Purwowidodo menyampaikan konsep Karnus, yang menganggap kulit cantik sebagai manifestasi dari sel-sel kulit yang sehat. Untuk membentuk kulit yang sehat, semua kebutuhan sel kulit harus terpenuhi, mulai dari nutrisi utama (penghasil energi) hingga nutrisi esensial (mikronutrien yang tidak dapat dibuat sel dari nutrisi utama). Nutrisi utama untuk sel kulit adalah asam amino glukosa, asam lemak, kolesterol dan air. Sedangkan nutrisi penting sel kulit adalah: vitamin (vitamin A, B, C dan D) dan antioksidan.

“Dalam Karnus Concept, strategi utama untuk menghasilkan kulit cantik adalah dengan mengutamakan pemenuhan nutrisi sel kulit dari dua arah, yaitu dari dalam tubuh dan dari luar tubuh secara bersamaan, serta menghindari bahan-bahan yang berbahaya bagi kulit. sel,” kata Iwan Benny Purwowitodo.

Dalam seminar tersebut, narasumber juga menjelaskan bahwa di zaman modern sekarang ini banyak yang menggunakan skin care atas namanya, namun tidak sesuai dengan definisi skin care (perawatan kulit). Standar kecantikan masyarakat yang menyatakan bahwa kecantikan itu putih, yang pada akhirnya banyak produk perawatan kulit berusaha mencerahkan kulit.

Faktanya, produk pencerah bekerja dengan mematikan pigmen melanin di kulit, yang pada dasarnya melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Tentunya menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung pemutih akan menyebabkan kanker dalam jangka panjang.

Mengapa demikian? Hal ini disebabkan kurangnya pigmen melanin, yang menangkal radikal bebas dari sinar matahari. Ujung-ujungnya, produk pemutih tidak merawat kulit, malah membuat kulit tertekan.

Seminar diakhiri dengan kunjungan salah satu peserta ke pabrik kolagen sapi halal pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara di Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur. Ratusan dokter diundang untuk menyaksikan secara langsung produksi kolagen sapi, yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan di Indonesia. Ivan Benny Purwowidodo selaku direktur pabrik kolagen sapi mengatakan bahwa tantangan terbesar dalam pembuatan pabrik kolagen sapi ini adalah teknologi produksi kolagen. Pabrik kolagen yang berasal dari tulang hewan membutuhkan iklim yang dingin, karena untuk mengekstrak kalsium fosfat dari tulang diperlukan menjadi dingin selama setengah bulan dalam asam direndam.

“Itu hampir tidak mungkin di Indonesia. Oleh karena itu dilakukan investigasi menyeluruh dan akhirnya kami berhasil mengurangi rekayasa proses ekstraksi mineral dari 15 hari menjadi 2 jam,” jelasnya. “Semua mesin di pabrik kolagen sapi pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara ini dibuat sendiri,” tambahnya. Iwan Benny Purwowidodo menambahkan, pabrik tersebut merupakan pabrik kolagen sapi halal pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara sejak 2006.

Source: radarsolo.jawapos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button