Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Semarang Diperkirakan Meningkat di Tahun 2023 – Solopos.com
SOLOPOS.COM — Bupati Semarang Ngesti Nugraha (tengah) mengunjungi destinasi wisata liburan Tahun Baru, Minggu (1/1/2023). (Humas/Humas Pemkab Semarang)
Solopos.com, SEMARANG–Kepala Dinas Pariwisata (Disparta) Kabupaten Semarang Heru Subroto memperkirakan jumlah wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata akan kembali normal pada 2023 seperti sebelum pandemi Covid-19. Bahkan akan melebihi jumlah pengunjung dari tahun 2019.
“Selain jumlah kasus aktif Covid-19 yang terus menurun secara nasional dan regional, juga terdapat beberapa objek wisata baru yang menarik,” ujarnya di sela-sela mendampingi Bupati Ngesti Nugraha menandai kunjungan wisatawan ke Saloka. Park, Tuntang, untuk memantau, Minggu (1/1/2023) dini hari.
Promosi Hyperlocal Tokopedia Meroket Penjualan Online Sebesar 147%
Heru menambahkan, kedatangan wisatawan domestik dan mancanegara cenderung meningkat pada 2022.
Pada tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19, sebanyak 3.510.280 wisatawan mengunjungi destinasi wisata. Jumlah ini akan terus menurun hingga tahun 2021 yaitu sekitar 1,451 juta orang. Hanya pada tahun 2022, pada bulan September, akan merayap menjadi 1.817.979 orang.
Sementara itu, khusus untuk kunjungan wisatawan ke objek wisata yang dikelola Pemkab Semarang juga mengalami tren peningkatan.
Hingga kuartal III 2022, sekitar 2.000 wisatawan telah mengunjungi Candi Gedongsongo, Pemandian Muncul, Bukit Cinta, Museum Palagan, dan Muncul Water Park.
Jumlah itu naik dari 1.400 menjadi 1.600 orang selama pandemi.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengawal libur Natal dan Tahun Baru 2023 di beberapa tempat wisata antara lain Saloka dan Dusun Semilir, Bawen.
Didampingi Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika HA dan pimpinan OPD terkait, Bupati juga meninjau dua posko dan pelayanan Polres Semarang di Rest Area Tol 429 Semarang-Solo dan pertigaan Simpang Bawen.
Bupati dan Kapolres juga menyempatkan diri untuk menyerahkan bingkisan kepada perwakilan petugas yang bertugas.
“Terima kasih atas kerja keras dan dukungannya dalam melayani masyarakat. Tetap semangat dan ikuti protokol kesehatan,” ujarnya kepada pengelola dan pengelola objek wisata.
Source: news.google.com
