Kota Batu Pecahkan Rekor Muri Lantunan Macapat Terlama, 4 Hari! - WisataHits
Jawa Timur

Kota Batu Pecahkan Rekor Muri Lantunan Macapat Terlama, 4 Hari!

jatimnow.com – Kota Batu berhasil mencetak rekor Muri dengan lagu macapat saat menggelar rangkaian kegiatan memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia).

Dalam acara yang dihadiri ratusan peserta dan mahasiswa itu, lagu Macapat dilantunkan selama 96 jam atau 4 hari.

Penghargaan itu diserahkan Wakil Muri Semarang, Sri Widayati, Sabtu (17/12/2022) lalu pada penutupan Lagu Macapat di Rumah Rakyat Desa Pandanrejo, Kota Batu.

Piagam penghargaan diserahkan kepada Kajari Batu, Kepala Dindik, Kepala Disparta, Perhimpunan Kepala Desa dan Lurah, serta Pelestarian Budaya Tembang Macapat.

Kajari Kota Batu Agus Rujito mengatakan, kegiatan menyanyikan tembang macapat ini dilakukan bekerjasama dengan aparat Pemkot Batu, pemerintah desa dan pegiat budaya.

Baca juga:
Video: Pemecahan Rekor Mass Remo Dancing Muri

Hal ini sejalan dengan program Kejaksaan Peduli Seni dan Budaya yang digagas Kejaksaan Kota Batu. Macapat adalah sarana mendidik masyarakat untuk taat hukum. Diharapkan masyarakat sadar akan hukum sehingga terhindar dari segala bentuk pelanggaran,” ujarnya, Senin (19/12/2022).

Selain itu, sebagai salah satu lembaga penegak hukum, kejaksaan memiliki kepedulian untuk menjaga nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Macapat. Oleh karena itu, kesenian tradisional ini perlu diwariskan kepada generasi muda agar tetap lestari dan tidak tergerus zaman.

“Harapannya generasi muda, termasuk pelajar, ikut melestarikan warisan budaya. Salah satunya seni tembang Macapat agar tidak luntur karena mengandung nilai-nilai luhur di setiap syairnya,” ujarnya.

Baca juga:
FOTO: Remo Dance Muri Pementasan pemecah rekor di Surabaya

Sementara itu, Kepala Disparta Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan, generasi muda perlu dirangkul agar kesenian tradisional seperti tembang macapat cepat luntur. Hal ini juga sejalan dengan arah pengembangan kota Batu yang berbudi luhur, yang mengukuhkannya sebagai tujuan wisata budaya di samping wisata alam dan wisata buatan.

“Disparta ingin melestarikan kesenian tradisional Macapat sebagai persembahan Kota Batu untuk Jawa Timur dan Indonesia. Untuk itu sedang disiapkan program suksesor yang nantinya akan menjadi program unggulan Kota Batu,” pungkasnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button