Komisi B DPRD Bantul dorong pemerintah gencarkan promosi dan event pariwisata sebelum akhir tahun
TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL – Anggota Komisi B DPRD Bantul, Jumirin, mendorong agar sisa bulan di tahun 2022 bisa dimaksimalkan untuk menarik wisatawan.
Dengan demikian, diharapkan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata sebesar Rp 32 miliar dapat tercapai.
Jumirin menilai perlu dilakukan upaya untuk mengintensifkan promosi pariwisata, khususnya Pemerintah Kabupaten Bantul untuk membatalkan kenaikan tarif retribusi bagi wisatawan di kawasan Pantai Selatan (Pansela).
Baca Juga: Baru Dibentuk Dishub Gunungkidul Berencana Perluas Titik Layanan E-Parking
Pembatalan kenaikan tarif tersebut karena pemerintah pusat (BBM) menaikkan harga minyak pemanas.
Dengan menaikkan tarif dari Rp 10.000 menjadi Rp 15.000, katanya, harganya masih terjangkau. Kenaikan retribusi ini juga dapat meningkatkan pelayanan bagi pengunjung yang datang.
Misalnya dengan melengkapi infrastruktur, melakukan pekerjaan pemeliharaan dan menghadirkan atraksi yang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung.
Dijelaskannya, meski pembalasan tidak meningkat, Dispar harus tetap optimis mencapai tujuan.
Namun, dewan terus mendorong kenaikan retribusi Pantai Selatan.
“Pada prinsipnya, Dewan tetap mendukung kenaikan iuran. Ini sudah menjadi kesepakatan pertama dan pengamatan tidak berdampak pada kunjungan wisatawan, meski harga BBM sudah naik,” katanya, Kamis (22/9/2022).
Upaya promosi pariwisata, termasuk penyelenggaraan event atau atraksi pariwisata, perlu digencarkan.
Source: jogja.tribunnews.com
