KKN-T di Gunungkidul, mahasiswa IPB University kembangkan olahan jahe dan coklat menjadi produk makanan - WisataHits
Yogyakarta

KKN-T di Gunungkidul, mahasiswa IPB University kembangkan olahan jahe dan coklat menjadi produk makanan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM – Jahe merupakan bahan baku tanaman obat dengan prospek pengembangan yang baik.

Kegunaannya antara lain sebagai bumbu masakan, minuman penghangat tubuh, minyak atsiri, penyedap rasa atau sebagai obat.

Nada Rania, mahasiswi Kuliah Kerja Nyata (KKN-T) IPB University, Kabupaten Gunungkidul mengungkapkan, pengembangan jahe sebagai produk olahan dilakukan oleh ibu-ibu di Gunung Butak Padukuhan, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Selain jahe, kakao juga merupakan komoditas unggulan dari pertanian lokal di desa Gunung Butak.

Masyarakat setempat telah mengembangkan produk olahan kakao menjadi produk makanan komersial seperti topping pisang coklat, dodol coklat, minuman coklat, dan kombinasi bahan lainnya.

Nada mengatakan pengembangan lebih lanjut memerlukan perhatian khusus pada keragaman bahan pangan lokal dan potensi lokal untuk dapat menjadi tambahan desa wisata.

Salah satu potensi yang dicerminkan oleh Desa Wisata Nglanggeran adalah kakao bubuk.

“Cokelat bubuk bisa dibuat menjadi bahan olahan di sini dengan jahe dan susu untuk menciptakan produk yang bernilai komersial. Itu mungkin salah satu produk unggulan di desa ini, yaitu susu coklat jahe,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Menurut Nada, produk susu jahe dirancang untuk mendorong masyarakat agar selalu berinovasi, sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai selama program KKN-T.

Dalam pembuatan susu coklat jahe yang diikuti 10 orang ibu dan 8 pemuda warga Padukuhan Gunung Butak ini, praktik pengolahannya dilakukan bersama mahasiswa IPB University.

Warga antusias mengikuti langkah-langkah pengolahan hingga menemukan cara memilih jahe yang baik sebagai bahan baku produksi.

“Dari 18 warga Gunung Butak Padukuhan yang ikut, 11 orang menyukai resep dengan komposisi sedikit jahe,” kata Nada.

Salah satu warga, Tri Utami mengatakan, “Produk ini enak. Cocok diminum saat cuaca dingin dan hujan. Saya punya ide untuk membuka angkringan,” ujarnya saat latihan.

Amrudin Ghofur yang juga mahasiswa KKN-T IPB University mengatakan, diperolehnya program kerja ini merupakan salah satu upaya mendekatkan mahasiswa dengan kondisi riil masyarakat dan merumuskan solusi atas permasalahan yang langsung muncul di masyarakat.

“Pengembangan susu coklat jahe ini merupakan bentuk dukungan mahasiswa IPB University untuk mendorong inovasi di bidang agribisnis dan mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat lokal,” pungkasnya.

Source: bogor.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button