Kerjasama dengan TNI dan POLRI untuk meningkatkan keamanan di KPH Mantingan - WisataHits
Jawa Tengah

Kerjasama dengan TNI dan POLRI untuk meningkatkan keamanan di KPH Mantingan

REMBANG – Pelopor.net – Kerentanan Hutan Mantingan semakin meningkat. KPH memperketat pengamanan dengan menggandeng TNI dan Polri. Hal itu dikatakan ketika beberapa waktu lalu dilakukan penilaian keamanan di jajaran Satpol PP dan Polres hingga Oktober 2022 di kawasan ekowisata.
“Saat Adm Mantingan dikukuhkan di ruang kerjanya oleh Wakil Pengurus KPH Mantingan, Dwi Anggoro Kasih S.Hut, dia mengatakan pada Kamis (27/10/22) bahwa pengamanan kami meningkat di bulan Oktober. Tunggakan yang hilang sampai September menurun dari 2021, tunggakan 388. Sedangkan September 2022 ada 386 tunggakan.

“Sedangkan kerugian akibat kehilangan pohon mencapai 175.095.000 juta pada September 2021, menjadi 231.488.000 juta pada September 2022. Dari 6 Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) paling banyak terdapat dua BKPH Kalinanas dan Sudo, dengan total kehilangan pohon untuk Sudo mencapai 142 dengan nilai kehilangan rata-rata 76,02 juta kayu untuk umur 2 dan 3, sedangkan untuk BKPH Kalinanas pada 72 pohon nilai kerugiannya adalah 95.409.000 juta.

“Dengan bertambahnya pohon yang tumbang, KPH Mantingan untuk sementara menempati urutan ke-5 insiden keamanan di tingkat Divisi Regional Jawa Tengah. Untuk itu, Anggoro berharap seluruh jajaran Polter melakukan patroli di lapangan pada saat-saat rawan, bekerja sama dengan TNI dan Polri di masing-masing BKPH.

“Mengingat luas hutan kita 16.630,87 hektar, pegawai Polter yang tersisa hanya 57 orang karena banyak yang sudah pensiun. Jika kita hitung sekarang, masing-masing mandor membawahi lahan seluas 297 hektar. Kami bekerja dengan TNI dan Polri untuk memperkuat staf keamanan kami. Untuk mengcover seluruh area keamanan di KPH Mantingan.” Anggoro juga menekankan pentingnya koordinasi dengan keamanan wilayah terdekat, baik KPH Perbatasan Kebonhajo, Pati maupun Blora.

Sementara itu, saat dikonfirmasi melalui telepon, Danru Polhutmob Tatang mengatakan, sejak KPH Mantingan masuk 5 besar KPH berisiko, kami segera mengambil langkah dengan patroli preventif bersama Polsek dan juga Koramil atas arahan pimpinan KPH Mantingan. telah direkam. “Kami sedang gencar melakukan field combing untuk BKPH Kalinanas, yang menyadari bahwa kami masih memiliki kayu di atas KU 6 dan 7. Hal ini untuk mencegah para pelaku illegal logging memanfaatkan jam-jam saat petugas patroli dikerahkan di wilayah lain. Begitu informasi datang, kami langsung mengecek lapangan dengan petugas yang sudah hadir tepat waktu, yang kami tempatkan di beberapa titik lemah.

(Arfan/Yanto)

114 pembaca, 114 hari ini

catatan: Mencoba mendapatkan properti ‘ID’ dari non-objek /home/pelopenet/public_html/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 101

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button