Kementerian PUPR tangani longsor di ruas Soreang-Rancabali-Cidaun dan Jalan Pansela Ambles - WisataHits
Jawa Tengah

Kementerian PUPR tangani longsor di ruas Soreang-Rancabali-Cidaun dan Jalan Pansela Ambles

Kementerian PUPR tangani longsor di ruas Soreang-Rancabali-Cidaun dan Jalan Pansela Ambles

Agar mobilitas barang, jasa, dan orang menjadi lebih efisien, diperlukan jejaring antar wilayah.

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat dan Ditjen Bina Marga telah bertindak cepat untuk menghentikan longsor di ruas Soreang-Rancabali-Cidaun, tepat di Jalan Ciwidey, to do -Cidaun KM 239+000, Provinsi Jawa Barat.

Ruas jalan ini merupakan jalur penting bagi transportasi penumpang dan logistik, menghubungkan Kota Bandung melalui Soreang-Rancabali, Kabupaten Bandung dengan Lintas Pantai Selatan (Pansela) Jawa melalui Cidaun, Kabupaten Cianjur.

Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono mengatakan konektivitas antar daerah diperlukan agar mobilitas barang, jasa dan orang menjadi lebih efisien.

Kementerian PUPR dorong perbankan bagikan subsidi perumahan sayap kanan

“Konektivitas yang semakin lancar akan membantu proses percepatan pembangunan di daerah,” kata Menteri Basuki.

Longsor di ruas jalan Soreang-Rancabali-Cidaun terjadi Sabtu lalu (22 Oktober 2022) sekitar pukul 17.00 WIB, dipicu hujan deras dan struktur tanah berbukit. Material longsoran berupa batu besar berdiameter sekitar 3 meter disertai lumpur yang menghalangi jalan sehingga kendaraan tidak bisa lewat.

Kepala BBPJN DKI Jakarta-Jabar Wilan Oktavian mengatakan, PPK 2.5 PJN Wilayah II Jabar langsung melakukan penanganan pasca longsor pada Sabtu (22/10/2022) siang dengan mengerahkan tenaga kerja, personel K3 dan memasang rambu-rambu yang ada 50 meter sebelum longsor. titik longsor. Selain itu, bahan dibersihkan agar dapat diakses oleh publik.

“Lalu lintas tidak boleh lumpuh selama waktu penanganan. Makanya kita buka dulu lalu lintas jalan, minimal agar roda dua bisa lewat. Hal ini untuk memastikan kegiatan masyarakat dapat terus berlanjut,” kata Wilan Oktavian.

Alik Mustakim, Kepala Satker PJN Wilayah II (Satker) Jabar, mengatakan penanganan material longsoran dilakukan dengan memecah bebatuan yang menghalangi jalan dengan crusher dan membersihkan lumpur. Kendaraan roda dua bisa lewat setelah penanganan pertama, 2 jam setelah kejadian longsor. Pada Minggu pagi (23/10/2022) lalu lintas di Jalan Ciwidey-Cidaun sudah bisa dilalui kendaraan 4×4 untuk jalan satu lajur (sistem terbuka dan tertutup).

“Material longsoran kami pecahkan dengan crusher agar mobil bisa lewat. Kondisi jalan tidak memungkinkan mobilisasi alat berat karena sulit untuk bermanuver. Alat berat akan menutupi seluruh badan jalan eksisting yang lebarnya hanya 4,2 m dan memiliki lekukan yang tajam di bagian bawahnya, sehingga dapat menimbulkan potensi bahaya lainnya. Senin (24/10/2022) bongkahan batu hanya satu meter, insyaallah hari ini jelas bisa dilalui dua arah,” kata Alik Mustakim.

Selain longsor di ruas Soreang–Rancabali–Cidaun, BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat saat ini juga sedang menangani gorong-gorong drainase di Jalan Tegalbuleud-Sindang Barang-Cidaun KM 19 Desa Cipandak yang tergenang air banjir. Penanganan sementara dilakukan dengan memasang rambu, safety line, karung pasir, serta petugas flagman dan K3 untuk membuka dan menutup arus.

“Selain itu, dilakukan perawatan permanen dengan memasang dinding penahan tanah, mengganti gorong-gorong, tanggul dan perkerasan. Alat berat sudah digunakan di lapangan dan mobilisasi material gorong-gorong prefabrikasi sudah berlangsung. Pengerjaannya dijadwalkan selesai minggu ini,” kata Alik Mustakim.

Ruas jalan Tegalbuleud-Sindang Barang-Cidaun merupakan bagian dari Jalur Pansela yang menghubungkan Provinsi Banten dan Jawa Barat di wilayah selatan Jawa Barat. Jalan Pansela ini tidak hanya menjadi jalur transportasi masyarakat setempat, namun juga menjadi jalur menuju beberapa kawasan wisata di Jawa Barat Selatan, seperti Pantai Jayanti di Cidaun, Kabupaten Cianjur, Pantai Santolo dan Rancabuaya di Kabupaten Garut, Pantai Ujung Genteng dan Palabuhan. Ratu di Kabupaten Sukabumi, Geopark Ciletuh Palabuhan Ratu di Kabupaten Sukabumi.

Selain itu, juga menjadi jalur alternatif bagi pengguna kendaraan selain Lintas Pantai Utara (Pantura) dan Lintas Tengah Pulau Jawa. Dengan meningkatnya stabilitas jalan pada ruas jalan Tegalbuleud-Sindang Barang-Cidaun maka akan meningkatkan kenyamanan dan keamanan wisatawan yang berkunjung ke tempat-tempat wisata di wilayah Jawa Barat Daya.

Untuk meningkatkan konektivitas, Kementerian PUPR tengah mengembangkan berbagai inovasi sistem pembiayaan

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button