Kementerian PUPR Bawa Pompa ke Semarang, Banjir Segera Terselesaikan – Solopos.com
SOLOPOS.COM – Banjir di Kota Lama Semarang yang melanda pada Sabtu (31/12/2022) di pergantian tahun 2023. (Solopos.com – Adhik Kurniawan)
Solopos.com, SEMARANG — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan bantuan pompa untuk mengatasi banjir yang melanda kawasan Kaligawe di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jawa Tengah).
“Hari ini saya membawa pompa [BBWS] Bengawan Solo, dari Yogyakarta, [BBWS] Serayu-Opak, dari Cimanuk dan dari DKI Jakarta,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau penanganan banjir di Rumah Pompa Sungai Sringin, Kota Semarang, Selasa (1/3/2023).
Promosi Hyperlocal Tokopedia Meroket Penjualan Online Sebesar 147%
Penggelaran pompa hisap berkapasitas besar diharapkan dapat mempercepat penanggulangan banjir di Kaligawe yang meliputi ruas jalan di pesisir utara kota Semarang.
“Paling lambat besok sudah kering,” kata Basuki.
Ia menjelaskan, penanganan banjir di Kota Semarang dilakukan dengan sistem polder yang terdiri dari wilayah Semarang Barat, Semarang Tengah, dan Semarang Timur yang terdiri dari Grace dan Sringin.
Basuki menambahkan, sistem polder awalnya digunakan untuk mengatasi banjir rob. “Sekarang perampokan sudah dilakukan, apalagi nanti ada jalan tol yang tembok lautnya. Ini penanganan banjir dari hulu,” ujarnya.
Ia juga mengatakan Kementerian PUPR akan membantu pembangunan delapan pintu air di Rumah Pompa Kali Grace dan enam pintu air di Rumah Pompa Kali Sringin untuk mengatasi banjir di Semarang.
“Pintu ini membuka dan menutup sesuai dengan pasang surut. Nanti kalau air sudah tinggi, pintu akan ditutup. Kalau ada pintu kita tutup saat air pasang, saat air surut kita buka untuk membiarkan air mengalir,” ujarnya.
Source: news.google.com
