Kemegahan rumah Kaliurang menjadi tempat angker yang angker
Bogordaily.net – Di dalam objek wisata Kaliurang Sleman terdapat sebuah rumah tua atau penginapan yang dipercaya sebagai “sarang” roh-roh gentayangan. Bangunan tersebut diberi nama Rumah Kaliurang yang memiliki tingkat kemegahan yang tinggi.
Mengutip dari berbagai sumber, rumah mewah berwarna putih pada Jumat 28 Oktober 2022 ini dikenal dengan Pesanggrahan Sarjanawiyata Taman Siswa atau lebih dikenal dengan Rumah Kaliurang.
Villa lama memiliki gaya lama dengan deretan kolom sebagai ciri khasnya. Sedangkan bagian luar bangunan tidak terawat dengan baik dan terdapat ilalang yang cukup tinggi dan cat yang mengelupas di sekitar bangunan.
Villa ini dulunya merupakan tempat yang pernah didiami oleh orang Belanda sebagai tempat peristirahatan. Namun, setelah Belanda meninggalkan Indonesia, vila ini dikelola oleh Keraton Yogyakarta dan digunakan sebagai balai pertemuan.
Sudah puluhan tahun bangunan tersebut tidak digunakan dan tepatnya saat erupsi merapi tahun 1994 yang menyebabkan kerusakan pada vila, sehingga awan panas atau wedhus gembel juga beraksi di wisma ini.
Kemudian seperti sekarang, bangunan tua itu sepertinya angker.
“Karena rumah ini masih aktif digunakan sebagai vila, ada penampakan di sini. Jadi kadang ada suara seperti injak sepatu, suara orang mandi, penampakan mengkudu belanda dan lain-lain,” kata Sukisman, juru kunci penginapan yang memulai YouTube Trans7 Official.
Bangunannya terdiri dari dua lantai dengan pondasi yang terlihat cukup kuat. Area bawah terdiri dari dua kamar tidur dan ruang tamu.
Sedangkan lantai dua hanya terdiri dari satu ruangan. Saat merdeka.com dimulai, ada beberapa tempat tidur susun kayu di salah satu kamar di lantai dasar.
Suasana lembab dan teror bisa dirasakan di rumah hantu Kaliurang.
Menurut Sukisman, dulunya digunakan sebagai ruang pertemuan di salah satu area lantai dua rumah tersebut. Ukurannya cukup luas tanpa sekat atau sekat.
Rupanya, rumah hantu Kaliurang direnovasi pada tahun 1985. Namun, pada tahun 1994 rumah tersebut tidak bisa digunakan lagi akibat erupsi Gunung Merapi.
“Orang tuaku dulu bekerja sebagai penjaga di mansion ini. Sebelumnya villa ini dimiliki oleh dr. Sutomo, seorang dokter gigi dari Yogyakarta. Sekarang rumah itu sudah berpindah tangan ke pemiliknya yang juga penyelenggara salah satu perguruan tinggi swasta di Yogyakarta,” kata Sukisman.
Namun, bangunan tersebut memiliki tingkat kemegahan tertinggi di kawasan ini. Bahkan, juru kunci kawasan ini mengaku sering melihat penampakan makhluk gaib di kawasan itu, terutama di lantai dua gedung ini.
Source: news.google.com
