Kawasan Wisata Yogya Rawan Kemacetan Diterapkan Satu Arah di Nataru : Okezone News

YOGYAKARTA – Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menerapkan sistem satu arah di sejumlah kawasan wisata yang berpotensi terjadi kemacetan atau kemacetan lalu lintas. Selain itu, rekayasa juga diterapkan pada objek wisata khusus, terutama yang memiliki kontur jalan yang curam.

Dirlantas Polda DIY, Kombes Pol Alfian Nurrizal mengatakan, berdasarkan informasi Kementerian Perhubungan, jumlah wisatawan yang akan masuk ke kawasan DIY sebanyak 5 juta orang. Sebelumnya ada perkiraan dari dinas transportasi setempat, jumlah wisatawan hanya 4 juta orang.

“Tapi karena bertepatan dengan liburan sekolah maka akan meningkat menjadi 5 juta wisatawan. Oleh karena itu, kami akan berupaya mengantisipasi peningkatan jumlah wisatawan yang berlibur ke DIY selama liburan Natal dan Tahun Baru,” ujarnya. Kamis (22/12/2022).

BACA JUGA:Tempat hiburan di Surabaya dilarang beroperasi pada malam Natal

Pihaknya mengantisipasi kemacetan lalu lintas di kawasan wisata, di mana terdapat 35 tempat di DIY yang rawan kemacetan lalu lintas. Untuk itu, pihaknya akan menyiapkan 17 posko dan 4 posko pelayanan serta 5 posko terpadu.

Ini akan melakukan rekayasa lalu lintas atau kegiatan rekayasa lalu lintas. Rekayasa lalu lintas berfungsi untuk meminimalisir kecelakaan dan juga mampu mengurai kemacetan lalu lintas yang berpotensi stagnan atau menumpuk.

BACA JUGA:Top Line Dialihkan 12 Jam di Malam Tahun Baru, Ini Jadwalnya

Baca juga: Kids Life Adventure Park memberikan pendidikan literasi digital melalui kesenangan tanpa batas

Ikuti Berita Okezone di Berita Google

Untuk Kabupaten Sleman mereka melakukan rekayasa lalu lintas di Tebing Breksi dan Obelix Hills. Dimana untuk menuju kedua tempat tersebut, perjalanan yang terjal harus diperhitungkan.

“Kami tahu cara berdagang,” tambahnya

Untuk wisata tebing breksi terdapat 7 titik yang dilalui wisatawan untuk mencapai tempat tersebut secara alami. Artinya, jika ditemukan satu atau 10 bus berangkat dari atas ke bawah dan satu bus naik, diprioritaskan satu bus naik karena jalannya sangat terjal.

Begitu juga di kawasan Gunungkidul banyak terdapat pantai dan wisata yang sangat populer yaitu HeHa Ocean View. Karena ini bukan hanya musim liburan, ini cukup ramai di akhir pekan.

“Saat ini sebenarnya sudah dilakukan beberapa engineering work, trail atau route sudah dilakukan,” imbuhnya.

Selain itu, rekayasa lalu lintas juga dilakukan di Parangtritis. Dimana Jembatan Kretek 2 kini telah selesai dan akan dibuka untuk hari raya Nataru. Semoga tidak ada kemacetan lalu lintas nantinya.

Mereka akan menerapkan sistem lalu lintas satu arah di kawasan Parangtritis. Lalu lintas satu arah atau satu arah juga akan diperkenalkan di Pantai Baron dan Pantai Indrayanti di Kabupaten Gunungkidul.

“Kita juga perlu memastikan tidak terjadi stagnasi dimana arus lalu lintas tetap lancar selama musim liburan Nataru, khususnya di kawasan wisata,” ujarnya.

Source: news.google.com