Kawasan Marina Semarang masih terendam banjir hingga ketinggian 80 cm - WisataHits
Jawa Tengah

Kawasan Marina Semarang masih terendam banjir hingga ketinggian 80 cm

Kawasan Marina Semarang masih terendam banjir hingga ketinggian 80 cm

semarang

Sejumlah titik di Kota Semarang masih terendam banjir. Diantaranya adalah kawasan wisata Marina yang terendam banjir akibat jebolnya bendungan.

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi beserta jajarannya memantau sejumlah titik, mulai dari posko dan dapur umum di kawasan banjir kawasan Kaligawe, kemudian di sekitar Genuk dan Pantai Marina.

Banjir masih terjadi di Kaligawe Gayamsari dan Pantura Genuk namun sudah sangat berkurang. Di jalur Pantura, meski mundur, kapal kecil tetap diimbau mengambil jalur alternatif.

“Beberapa lokasi banjir di Semarang umumnya dari tiga tempat yang umumnya diduga banjir mulai surut,” kata Luthfi di kawasan Marina, Semarang, Selasa (1/3/2023).

Sementara itu didapat dari video pengawasan detikJateng, untuk menuju kawasan marina disarankan menggunakan perahu karet atau mobil besar. Kapolda dan rombongan menggunakan mobil pick up terbuka berkabin tinggi.

Mobil itu menabrak genangan setinggi sekitar 80 cm yang terletak di sana. Luthfi menjelaskan, bendungan yang jebol itu sudah ditambal dan airnya tertinggal di kawasan marina dan kini sedang diupayakan untuk dipompa.

“Jadi hanya ada sisa makanan di marina. Kami akan menjalankan pompa,” katanya.

Sebagai informasi, empat tanggul di Marina, Semarang jebol sejak 29 Desember 2022. Penduduk di sana dievakuasi. Dalam dua hari berikutnya, pada tanggal 31 Desember, hujan deras turun dan menggenangi banyak tempat di kota Semarang.

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) diterapkan agar hujan tidak turun dengan intensitas tinggi dalam tiga hari terakhir, sehingga banjir akibat hujan berangsur-angsur berkurang. Beberapa titik di Kecamatan Genuk dan Gayamsari masih tergenang air.

Luthfi menjelaskan pihaknya sedang berkoordinasi dengan pihak terkait seperti TNI dan BPBD untuk membantu masyarakat yang masih terdampak. Mulai dari mendirikan perahu karet hingga pos Brimob dan dapur umum.

Simak video “Pasang pemerkosaan masih melumpuhkan kawasan pantai Marina Semarang”.
[Gambas:Video 20detik]
(Saya/Saya)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button