Kawasan Kelok 18 dibangun untuk menandai kekhasan DIY - WisataHits
Yogyakarta

Kawasan Kelok 18 dibangun untuk menandai kekhasan DIY

Harianjogja.com, JOGJA—Tanda khusus DIY akan dibangun di kawasan Jalan Lingkar Selatan (JJLS) Kelok 18 atau Jalur Pantai Selatan Jawa (Pansela) di perbatasan Bantul dan Gunungkidul. Infrastruktur ini dimaksudkan untuk mendorong perkembangan ekonomi DIY bagian selatan.

Kwaryantini Ampeyanti Putri, Kepala Dinas Bina Marga PUP-ESDM DIY, mengatakan pembangunan JJLS saat ini menunjukkan kemajuan yang signifikan. Jika tidak ada kendala, Kelok 18 akan selesai pada 2024 agar jalur Pansela tersambung di DIY secara keseluruhan.

Pemda DIY berencana membuat patok khusus di sekitar kawasan Kelok 18. Patok khusus mungkin membutuhkan lahan yang luas agar tidak dibangun di titik Kelok 18.

DIDUKUNG: Dilarang Parkir di Jalan Gambiran Jogja yang sempit

Namun, tidak ada desain khusus terkait wacana pembuatan penanda khusus di JJLS. Penandaan ini akan menarik minat wisatawan yang melewati rute tersebut.

“Spidol macam apa yang sudah ada dalam desainnya? Hanya wacana tentang Kelok 18. Bentuknya apa, terdiri dari apa, belum ada kepastian,” ujarnya.

Kwaryantini memastikan pembebasan lahan untuk Kelok 18 diselesaikan oleh Dinas PU ESDM DIY. Proyek tersebut saat ini masih dalam tahap lelang dan sedang dibangun oleh Dirjen Bina Marga.

“Pembebasan lahan Kelok 18 sudah selesai untuk kawasan gedung pemerintah pusat. Ada perubahan desain, sehingga perlu tambahan lahan. Tahun 2022 ini pembebasan lahan tahap kedua, tahap pertama tahun 2017. Untuk tahun 2022 akan ada pengadaan 43 lapangan seluas sekitar 3,5 hektar, untuk 2017 total sekitar 15 hektar, katanya.

Dinas PU ESDM DIY juga menutup kekurangan pembebasan lahan di Planjang, Saptosari, Gunungkidul yang tersisa 600 meter. Tanah JJLS yang belum dibebaskan diperkirakan tahun ini dan diakuisisi pada tahun 2023.

BACA JUGA: Ini Skenario Proteksi Serangan Investasi Prambanan di Exit Tol

Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, sesuai visi dan misi Gubernur DIY untuk 2022-2027, pembangunan wilayah selatan tetap menjadi fokus. JJLS bertujuan untuk meningkatkan perekonomian DIY sisi selatan.

“Selain mempermudah transportasi dan pengiriman logistik antar daerah dan antar kabupaten, JJLS juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga karena akan banyak berkembang pariwisata di daerah ini,” katanya.

Source: jogjapolitan.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button