Kasus Curanmor di Bantul semakin meningkat - WisataHits
Yogyakarta

Kasus Curanmor di Bantul semakin meningkat

Kasus Curanmor di Bantul semakin meningkat

tanpa judul

Krjogja.com – BANTUL – Tren gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), khususnya kasus pencurian di awal tahun 2023 meningkat.

Kapolres Bantul, AKBP Ihsan SIK, melalui Kabid Humas Iptu I Nengah, Jeffry Prana Widnyana S.Sn pada Minggu (8/1) mengatakan, awal tahun 2023 terjadi peningkatan pencurian di wilayah Bantul, khususnya sepeda motor. pencurian, Pencurian dari rumah kosong, pensiun dan toko juga terjadi secara acak. “Dari 1 Januari hingga 5 Januari, total terjadi 16 pencurian,” kata Jeffry.

Ia menyebutkan, dari 16 kasus pencurian tersebut, 4 kasus pencurian mobil (Curanmor) R2. Terakhir, Jeffry mengatakan, peristiwa pencurian terjadi di kawasan Kapanewon Piyungan yang dilaporkan pada 5 Januari lalu. Korban, Sulistiyono, 40 tahun, harus kehilangan sepeda motor Honda Beat miliknya yang terparkir di depan rumahnya.

Jeffry mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga barang berharganya. “Kerap kali kehilangan barang karena kelalaian korban yang tidak menjaga barang berharganya, seperti meninggalkan handphone di dashboard motor atau membiarkan kamar kost tidak terkunci saat pemiliknya keluar atau sedang tidur,” jelasnya. .

Karena setiap kesempatan, sekecil apapun, langsung dimanfaatkan oleh para penjahat yang selalu memburu korbannya: “Silakan pasang kunci ganda kalau perlu, pasang alarm, lalu parkir di tempat yang aman dan mudah dipantau”, kata Jeffry.

Maraknya kasus pencurian menjadi perhatian khusus Kapolres Bantul, mengumpulkan pejabat terkait dan mengambil langkah strategis untuk menekan tingginya kasus pencurian. Salah satunya adalah memperkuat Siskamling di lingkungan masyarakat itu sendiri, mengingat sebagian besar pencurian terjadi di pemukiman penduduk dan tempat wisata yang seharusnya bisa dicegah oleh aparat keamanan di lokasi tersebut.

“Jajaran juga sudah diperintahkan untuk meningkatkan patroli kendaraan bermotor dan membuat stiker serta spanduk agar masyarakat lebih waspada terhadap barang berharganya,” kata Jeffry.

Masyarakat juga bisa ikut terlibat dalam menjaga keamanan dengan melakukan siskamling di komunitasnya masing-masing.
“Aktifkan kembali kegiatan patroli malam di lingkungan masing-masing,” ujarnya. (sb)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button