Kapolda DIY: Situasi Kamtibmas Sangat Kondusif bagi Lingkungan Pariwisata - ANTARA News Yogyakarta - WisataHits
Yogyakarta

Kapolda DIY: Situasi Kamtibmas Sangat Kondusif bagi Lingkungan Pariwisata – ANTARA News Yogyakarta

Kapolda DIY: Situasi Kamtibmas Sangat Kondusif bagi Lingkungan Pariwisata – ANTARA News Yogyakarta

Bantul (ANTARA) – Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Kapolda DIY), Irjen Pol Suwondo Nainggolan mengatakan situasi yang kondusif bagi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) merupakan syarat mutlak bagi lingkungan industri pariwisata.

“Untuk itu, upaya preventif dan preemtif merupakan alat yang ampuh untuk menangkal kejahatan,” kata Kapolres DIY dalam sambutannya pada penandatanganan protokoler dan penyerahan hibah ATV dan UTV di Polda Ditpolairud DIY di pantai parangtritis. . Bantul, Sabtu.

Tentunya menurut Kapolda pelaksanaan upaya tersebut memerlukan dukungan sarana dan prasarana yang memungkinkan untuk memaksimalkan kinerja aparatur di lapangan guna mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Pada kesempatan tersebut, Polda DIY menerima hibah berupa satu unit ATV dan satu unit UTV, yang digunakan oleh Ditpolairud Polda DIY dalam menjalankan tugasnya sehari-hari, khususnya pengamanan wisata pantai Parangtritis Kabupaten Bantul DIY.

“Saya berharap pemberian satu unit ATV dan satu unit UTV dapat membantu jajaran Ditpolairud untuk melakukan patroli di Parangtritis untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Kamtibmas sehingga industri pariwisata dapat berkembang lebih baik lagi”, ujarnya.

Kapolda juga mengatakan, fasilitas yang dihibahkan Ditpolairud Polda DIY sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas keamanan di kawasan wisata Pantai Parangtritis.

Selain itu, lanjut Kapolda DIY, tempat wisata di DIY, khususnya kawasan Pantai Parangtritis di Bantul, merupakan salah satu destinasi wisata yang paling diminati wisatawan lokal maupun mancanegara.

Data dari Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul menunjukkan pada tahun 2022, kawasan objek wisata Pantai Parangtritis masih akan menjadi tujuan wisata populer dengan kunjungan 2,3 juta wisatawan.

“Sehingga situasi ini berpotensi meningkatkan kerentanan terhadap gangguan ketertiban dan keamanan sipil,” ujarnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button