“Kampoeng Army”, rest area bertema militer di desa Ardimulyo Singosari - WisataHits
Jawa Timur

“Kampoeng Army”, rest area bertema militer di desa Ardimulyo Singosari

ISTIRAHAT Daerah adalah persinggahan. Tempat yang sangat membantu untuk melepas penat dan mengisi ulang baterai Anda setelah perjalanan panjang. Apalagi bagi yang mudik lebaran.

Fasilitas yang tersedia cukup luas, antara lain mini market, mushola, SPBU bahkan akomodasi. Dari sekian banyak istirahat daerah, ada satu istirahat sebuah kawasan unik bertema militer yaitu Kampoeng Army.

SEBUAH istirahat Kawasan tersebut terletak di Asrama Divisi Infanteri 2 Kostrad, Desa Ardi Mulyo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur. istirahat Kawasan ini berada di sebelah kanan jalur utama bila datang dari kota Malang atau di sebelah kiri bila datang dari Lawang. Ada banyak fasilitas dan wahana yang bisa dicoba pengunjung istirahat Daerah.

Kampoeng Army dibangun pada tahun 2018. Sebelum menjadi daerah istirahat Daerah Kampoeng Tentara masih merupakan lahan pertanian Divisi Infanteri 2 Kostrad yang hanya ditanami jagung, kacang tanah termasuk hutan jati, kemudian atas gagasan Mayjen. istirahat sebuah kawasan bernama Kampoeng Army dengan konsep militer yang diperuntukan untuk umum.

fasilitas seperti food courtkolam renang, pusat kebugaran, lapangan tembak, Mobil untuk mencuci, tempat wisata hewan dan buah-buahan. Semua ini dapat digunakan oleh tentara dan masyarakat untuk hobi, olahraga, dan rekreasi keluarga.

Tentara Kampoeng memiliki sekitar 30 personel. Tidak hanya dari pihak asrama, tetapi juga melibatkan warga sekitar. Dapat dikatakan bahwa ini adalah industri pariwisata menengah ke atas. Selain sebagai tempat istirahat dan menyegarkanberdirinya Kampoeng Army bertujuan untuk meningkatkan pendapatan, menciptakan lapangan pekerjaan dan kesejahteraan masyarakat sekitar 2. Berawal dari kegiatan ekonomi tersebut, Kampoeng Army semakin berkembang dan terlibat dalam pembangunan ekonomi daerah khususnya Kecamatan Singosari di termasuk Zona Ekonomi Khusus (KEK).

Pembangunan Kampoeng Angkatan Darat sangat membantu sektor ekonomi bagi asrama dan warga sekitar Divisi Infanteri II Kostrad. Dengan penghasilan sekitar 25 hingga 28 juta rupiah sebulan jika dijumlahkan semua usaha yang dijalankan oleh warga berkontribusi terhadap pergerakan ekonomi di Kampoeng Army. Jumlahnya cukup besar, apalagi untuk tempat sewa seperti di food court istirahat Kisaran ini hanya dikenakan biaya Rp 300 hingga Rp 600.000 per bulan. Harga makanannya juga relatif murah, Anda hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 20.000 per orang untuk menikmati sajian kuliner yang disajikan di Kampoeng Army ini. Mulai dari makanan ringan seperti kentang goreng, kentang goreng dan lain-lain. Ada juga makanan berat seperti lalapan, soto, pecel. Jika Anda bosan dengan minuman seperti teh dan kopi, ada Makananckita yang menawarkan berbagai jus buah untuk dinikmati pengunjung.

Pendapatan Tentara Kampoeng tidak hanya berasal dari sektor kuliner, tetapi juga dari sektor jasa dan pariwisata. Sektor jasa terkait mencuci mobil. Jarang istirahat Area ini menawarkan tempat cuci mobil dan motor. Untuk pelanggan mencuci mobil Di Kampoeng, tentara datang tidak hanya dari pengunjung atau orang yang kembali, tetapi juga dari masyarakat sekitar, yang biasanya ingin membersihkan kendaraan mereka saat mereka mencari makanan di desa. istirahat area ini.

Juga di bidang pariwisata yaitu kebun buah naga. Pengunjung dapat memetik buah naga dengan harga terjangkau selama musim panen. Bagi pengunjung yang memiliki hobi menembak, terdapat fasilitas arena pistol lunak atau lapangan tembak untuk dicoba. Ada juga kolam renang dan pusat kebugaran yang luas dan luas, yang juga cocok sebagai sarana olahraga atau untuk liburan akhir pekan. Saat pengunjung mengadakan acara, Kampoeng Army bisa disewa sebagai tempat acara. Dengan biaya sewa harian sekitar 1 juta rupiah, bisa dikatakan harganya sangat murah, apalagi Kampoeng Army memiliki area yang luas dan tempat parkir yang luas. Dengan fasilitas yang tersedia dan mumpuni itulah yang membuat kegiatan ekonomi di Kampoeng Army terus bergerak dan berkembang.


penulis:

Ardhia Anfa Azqia dan Abiem Raksa Syahputra

Mahasiswa Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang

Source: radarjombang.jawapos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button