Kali Pepe Tanah Boyolali Selalu Penuh, Ini Resep Rahasia Pemiliknya - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Kali Pepe Tanah Boyolali Selalu Penuh, Ini Resep Rahasia Pemiliknya – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Sejumlah wisatawan terlihat mengunjungi sungai Pepe Land pada Sabtu (23/7/2022). (Solopos.com/Nova Malinda).

Solopos.com, BOYOLALI – Objek wisata Kali Pepe Land sedang dibangun di Desa Gagaksipat, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali sejak awal tahun 2022.

Proses pembangunan sejauh ini baru mencapai 30 persen dari total pembangunan di atas lahan seluas 1,5 hektar. Namun, tempat wisata di dekat Bandara Solo dan Adi Sumarmo ini sudah ramai pengunjung.

Promo hotel paling direkomendasikan dekat pantai di Jepara, Yes d’Season Premiere

Sungai Pepe Land sudah ramai dikunjungi sejak diresmikan beberapa bulan lalu. Berdasarkan pantauan dari akun Instagram resmi Kali Pepe Land, Sabtu (23/7/2022). @kalipeland bahkan memiliki lebih dari 12.000 pengikut.

Pemilik objek wisata Pepe Land Kali, Puspo Wardoyo, rupanya memiliki strategi khusus dalam mengelola dan mengembangkan sungai Pepe Land agar tetap ramai dikunjungi pengunjung meski pembangunan fisiknya belum sempurna.

“Strategi saya adalah membangun kemitraan dengan beragam komunitas dari semua lapisan masyarakat. Seperti komunitas musisi, artis, pesenam, bikers sesekali, UMKM dan sebagainya,” kata Wardoyo saat ditemui Solopos.com di Kali Pepe Land, Jumat (23/722).

Baca Juga: Wisata Sungai Pepe Land Boyolali Tiba-tiba Jadi Pasar Tumpah, Ada Apa?

Melalui kerja sama yang telah terjalin dengan komunitas yang berbeda, ia yakin objek wisata ini tidak akan sepi. Belakangan, setelah proses konstruksi selesai, Wardoyo bahkan tidak memikirkan biaya masuk selain parkir untuk memastikan keamanan kendaraan.

Wardoyo menjelaskan, lahan seluas 1,5 hektar ini bisa dijadikan wadah berekspresi bagi seluruh masyarakat yang ingin memaksimalkan potensinya.

Wardoyo memberikan kemudahan bagi setiap komunitas dari semua lapisan masyarakat untuk menggunakan kawasan Tanah Kali Pepe. Ia juga tidak menetapkan tarif atau harga sewa jika ingin menggunakan situs tersebut.

“Bisa digunakan untuk senam, keluar, sepeda rekreasi, penjualan atau kegiatan lainnya. Intinya silahkan manfaatkan objek wisata ini untuk semua kegiatan yang positif, kita hanya bisa menjadi wadah atau media untuk beriklan,” jelas pemilik Kali Pepe Land yang sudah lama menjadi pengusaha kuliner ini.

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu komunitas yang diharapkan hadir mewarnai kawasan sungai Pepe Land. Sama seperti komunitas lainnya, UMKM dapat meluncurkan produknya secara gratis.

Baca Juga: Ada Apa di Wisata Kali Pepe Land Boyolali? Cek dulu…

Puspo Wardoyo berharap Sungai Tanah Pepe menjadi pusat pengembangan ekonomi bagi seluruh UMKM.

“Biasanya, jika UKM ingin menjual produknya, mereka harus menyewa tempat jika gratis di sini. Yang penting ada izin dulu atau daftar ke pengelola,” kata pemilik perusahaan Wong Solo Group itu.

Untuk mendaftar, seluruh komunitas termasuk pelaku UMKM bisa menghubungi kontak WhatsApp di akun Instagram resmi Kali Pepe Land.

“Untuk mengakses kawasan Kali Pepe Land, masyarakat bisa menghubungi kami melalui WhatsApp yang tertera di Instagram resmi kami,” jelas Fatma, tim marketing Kali Pepe Land saat ditemui Solopos.com di kawasan Kali Pepe Land, Jumat (23/722).

Baca Juga: Serunya Akan Ada Wahana Arung Jeram di Kali Pepe Land Boyolali

Source: www.solopos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button