JogjaROCKarta 2022 Pindah dari LANUD Gading Wonosari ke Tebing Breksi Yogyakarta, Ini Alasannya
Seperti yang kita ketahui, JogjaROCKarta telah mengubah tema mereka tahun ini dari“Batu di atas Jeep”, yang konsepnya mengajak publik untuk menikmati konser dari atas jip (menancapkan)kini JogjaROCKarta Festival telah berganti tema menjadi “Cerita berlanjutdimana penonton bisa menonton konser seperti biasa, berdiri dan melompat-lompat.
Berdasarkan perubahan konsep tersebut, JogjaROCKarta Festival akhirnya memindahkan venue dari LANUD Gading Wonosari ke Tebing Breksi Yogyakarta.
JogjaROCKarta 2022 pindah lokasi dari LANUD Gading Wonosari ke Tebing Breksi Yogyakarta
Tebing Breksi dipilih sebagai tempat terbaru untuk festival JogjaROCKarta, karena tempat ini memiliki pemandangan yang eksotis dengan berbagai lokasi.
Selain itu, penyajian festival musik rock dengan latar tebing batu karang yang megah merupakan kombinasi yang tepat.
“Konsep JRF tidak terpaku di satu lokasi, kami coba explore di Tebing Breksi.
Pada awalnya, pilihannya agak jauh, sedangkan untuk naik jeep ada jarak.
Tempat ini menonjol dengan latar belakang gunung kuno dan pencahayaan yang baik.
Yang terpenting ikuti harga yang kita sesuaikan.
Kami akan membagikan peta, panduan akses lokasi, dan titik perakitan jeep di media sosial, ”tambahnya.
jelas Anas Syahrul Alimi.
Festival JogjaROCKarta pertama menghadirkan panggung paralel
Untuk menambah kemeriahan JogjaROCKarta Festival 2022, Rajawali Indonesia selaku promotor JogjaROCKarta Festival juga akan menambah 30 antrian yang akan tampil di side stage.
Dengan hadirnya panggung paralel, diharapkan JogjaROCKarta Festival dapat menjadi festival musik yang dekat dan bersahabat bagi regenerasi band rock di Indonesia. Khususnya di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sekitarnya.
“Selama JogjaROCKarta Festival, kami sering mendapat respon positif dari band-band rock seluruh nusantara.
Regenerasi band rock di Indonesia juga merupakan hal penting yang patut kita perhatikan.
Karena itu, dengan adanya scene paralel, menurut kami penting untuk keberlangsungan regenerasi band rock untuk menambah jam terbangnya”
ujar Ahmad Sobirin, Project Manager JogjaROCKarta Festival #5 2022.
Bakkar Wibowo selaku co-founder JogjaROCkarta Festival menambahkan, belakangan ini banyak terjadi diskriminasi terhadap penampilan musisi rock di panggung-panggung tertentu.
Untuk itu, ia mengungkapkan JogjaROCKarta akan mengakomodir semua genre rock dan turunannya dengan mekanisme yang sudah ditentukan oleh tim.
Source: www.piknikdong.com
