Jika Anda ingin memenangkan Kompetisi Konten Pembuat Piala Bupati Malang 2022, lihat pilihan yang dijamin FYP ini

WAKTU JATIM – Masih bingung mau buat theme atau konten yang mana? Tapi ingin menang Lomba Konten Kreator Piala Bupati Malang 2022. Berikut tips yang dirangkum oleh East Java Times untuk membantu video Anda FYP dan menang di Lomba Kreator Konten Piala Bupati Malang 2022.

Sebelum kami menjelaskan tips apa saja yang bisa membuat konten TikTok FYP atau tranding, kami butuh disclaimer jika tips berikut ini hanya sekedar saran dan masukan. Pasalnya, penentuan pemenang Lomba Konten Kreator Piala Bupati Malang 2022 tergantung pada keputusan juri.

Baca Juga: Antisipasi Penyakit Kulit Benjolan, DPRD Minta Pemkab Malang Tingkatkan Program Penanggulangan Wabah

Merujuk pada tips yang dibagikan oleh akun youtube di channel Keke Genio, tips berikut layak untuk dicoba jika Anda mengikuti Kontes Konten Kreator Piala Bupati Malang 2022.

“Tips pertama pakai musik trendi, cari saja,” kata wanita di balik channel Keke Genio.

Sementara itu, tips kedua, yaitu menghindari pembuatan konten yang berdurasi panjang. “Tips kedua, jika Anda seorang pemula, jangan terlalu lama melakukannya. Karena rating TikTok yang super penting bukan like atau komentar. Tapi orang menontonnya sampai selesai, itu soal berapa lama dan berapa banyak,” jelasnya.

Tips ketiga adalah mendapatkan inspirasi dari konten yang sedang tren. “Jika Anda tidak yakin konten apa yang akan dibuat, cari saja video yang sedang tren atau buat konten dari balasan hingga komentar. Istilahnya seperti mendaki,” jelasnya.

Trik keempat adalah mengikuti trend atau tantangan yang sedang trending. “Ikuti tren atau tantangan di TikTok, itu cara kita belajar dan beradaptasi,” jelasnya.

Tip terakhir adalah memasukkan tagar. “Tips kelima adalah hashtag, cari saja hashtag yang sedang trending. Gampang kok, semoga berhasil,” ujarnya.

Dari penuturannya, dengan tips tersebut, tokoh dibalik channel Keke Genio ini mampu membuat konten yang selalu ditonton pengguna TikTok. “Dengan standar TikTok, saya adalah salah satu pembuat konten yang jarang memposting, tetapi 90 persen video saya masih dapat direkam di FYP,” katanya.

Secara terpisah, Direktur Pelaksana Lomba TikTok Kabupaten Malang 2022 Imarotul Izzah mengatakan, selain mencoba beberapa tips di atas, para kontestan juga harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan panitia. Ini termasuk tagar dan video yang disematkan tidak lebih dari 2 menit.

“Selain ketentuan durasi dan hashtag, peserta juga harus membuat konten yang berkaitan dengan topik. Yakni Maju, Sejahtera Bersama Malang Sejahtera,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Lomba Konten Kreator yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Malang melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Malang bekerjasama dengan Times Jatim akan diselenggarakan mulai 31 Oktober hingga 23 November 2022. Sepuluh besar akan diumumkan pada Created 26 November 2022.

Total harga yang disediakan panitia adalah Rp 44 juta. Dengan rincian sebagai berikut;

Hadiah kategori umum (tunggal)
sebuah. Juara 1 : Rp 4 juta
b. Juara 2 : Rp 3 juta
c. Juara 3 : Rp 2 juta
Hadiah Kategori Sekolah (Tim)
sebuah. Juara 1 : Rp 7,5 juta
b. Juara 2 : Rp 6 juta
c. Juara 3 : Rp 4 juta
Penghargaan Kategori Organisasi Peralatan Regional (Tim)
sebuah. Juara 1 : Rp 7,5 juta
b. Juara 2 : Rp 6 juta
c. Juara 3 : Rp 4 juta

Adapun peserta dari masing-masing kategori lomba adalah sebagai berikut:

– Umum (Perorangan)
Bisa diikuti oleh masyarakat umum dari berbagai usia dan tempat tinggal, tidak harus di Kabupaten Malang. Bisa juga diikuti oleh pengelola pariwisata, hotel hingga UKM.

– Sekolah di Kabupaten Malang (Tim)
Contoh: SDN 1 Banjararum, SD Daarul Ukhuwwah Pakis, SMPN 2 Pakis, MAN
Gondanglegi, SMK Tumpang Diponegoro, SMA Ar Rohmah Dau dan sebagainya.

– Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten Malang, beserta unit kerja bawahannya (tim)
Misalnya: Diskominfo Kabupaten Malang, BKPSDM Kabupaten Malang, Rumah Sakit Lawang, Puskesmas Ampelgading, UPT Pelayanan Kepanjen Bina Marga, UPT Bapenda Singosari dan sebagainya.

Tema:
“Maju, Sukses Bersama Malang Sejahtera”

Kemudian untuk syarat dan ketentuannya sebagai berikut:

– Memiliki kartu identitas (Kartu Pelajar/Kartu Pelajar/KTP), atau menggunakan kartu identitas perwakilan jika peserta di bawah umur.

– Warga Negara Indonesia (WNI).

– Memiliki akun TikTok dan Instagram.

– Akun tidak boleh ditangguhkan dan tidak boleh mengubah nama pengguna terdaftar.

– Peserta wajib mengikuti akun media sosial berikut:
Instagram @malangkab @kominfokabmlg @jatimtimescom
TikTok @kominfokabmlg dan @jatimtimes.

– Hanya satu karya terbaik yang boleh dikirimkan.

– Video dengan tema kompetisi.

– Durasi video 1 menit hingga 2 menit.

– Unggah ke TikTok dengan tag akun TikTok @kominfokabmlg.

– Selain mengunggah ke TikTok, peserta juga perlu mengunggah video ke akun
Instagram dengan tag akun @malangkab @kominfokabmlg.

– Wajib menggunakan hastag #KabupatenMalang #HUT1262KabMalang #PialaBupatiMalang2022

Baca Juga: Penghapusan Sanksi Administrasi, Pajak, dan Pendapatan Rp 543,1 Juta dalam Seminggu

– Video tidak dapat dihapus selama Periode Kontes sampai pemenang diumumkan.

– Peserta mengisi dan mengirimkan link video pada Google form yang telah disediakan.

– Karya asli dan belum pernah diikutsertakan dalam kompetisi sejenis (dengan penjelasan terlampir).

– Karya tidak melanggar hak cipta / tidak menyentuh isu SARA / tidak vulgar.

-Pesaing yang curang akan didiskualifikasi.

– Keputusan juri bersifat final.

– Unggah pernyataan keaslian karya. (Format penjelasan dapat diunduh dari link yang telah disediakan, atau dapat juga menghubungi contact person di 0881-3115-641 dan website serta media sosial Jatim TIMES.)

Evaluasi:

– Orisinalitas
– Kekuatan pesan yang dikirimkan
– Kualitas gambar
– kreativitas

Pertimbangan:

Semua karya peserta diseleksi terlebih dahulu oleh panitia untuk menentukan 10 nominator untuk setiap kategori. Kemudian karya dari hasil pemutaran tersebut akan dinilai oleh juri yang terhormat, dimulai dari Bupati Malang, Ketua DPRD Kabupaten Malang dan Dewan Juri Konten Kreator.

Sebagai pengingat, panitia tidak pernah memungut biaya atau pendaftaran gratis untuk semua peserta.

Source: news.google.com