Jembatan kaca Seruni untuk mengembangkan tingkat ekonomi lokal Bromo - WisataHits
Jawa Timur

Jembatan kaca Seruni untuk mengembangkan tingkat ekonomi lokal Bromo

Jembatan kaca Seruni untuk mengembangkan tingkat ekonomi lokal Bromo

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Jembatan Kaca Seruni adalah jembatan gantung yang terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tepatnya di Girlari, Sukapura, Keduwung, Puspo, Probolinggo, Jawa Timur. Viaduct suspensi baru ini harus membawa adaptasi yang lebih baik dengan kondisi ekonomi lokal.

Orang-orang termasuk turis lokal dan asing telah menunggu tempat itu dibuka untuk umum. Banyak dari mereka bahkan datang ke sini untuk melihat sejauh mana persiapannya sejauh ini.

iklan

Glass-Bromo-Bridge-2.jpg

Viaduct yang indah ini memiliki panjang 120 meter dan lebar 8 meter di tengahnya dan harus dibuka untuk umum sebelum Natal. Namun karena alasan tertentu manajemen memperpanjang pembukaan. Dan per Januari 2023, belum ada kabar pasti apakah destinasi wisata ikonik ini akan dibuka untuk umum.

Administrasi tidak jelas

Hingga saat ini, pemerintah belum menetapkan penanganan yang tepat untuk menangani jembatan gantung tersebut. Namun, karena berada di Probolinggo, administrasi jembatan dipindahkan ke kota.

Sejauh ini, Pemkab Probolinggo telah mengusulkan kepada pemerintah dan melakukan beberapa tugas administratif untuk pemindahan tersebut. Namun, tidak jelas apakah pemerintah akan mengabulkan keinginannya.

“Saat ini beberapa dokumen sudah kami siapkan,” kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Probolinggo Musa, Sabtu (14/1/2023).

Namun, menurut dia, pengalihan tersebut akan membawa masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat setempat, terutama dari segi ekonomi. Hal ini terkait dengan jumlah pengunjung dan jumlah UMKM yang akan memajang produknya di toko oleh-oleh atau kafetaria setempat.

Daya tarik yang dimiliki Jembatan Kaca Seruni

Saat jembatan ini dibuka untuk umum, akan menyuguhkan pemandangan menakjubkan dari tiga bukit sekaligus. Dari tengah jembatan, Anda bisa melihat pemandangan Gunung Semeru, Bromo, dan Batok yang sangat besar sekaligus.

Belum lagi memacu adrenalin setelah melihat kedalaman ngarai di bawah. Dikatakan bahwa ngarai itu dalamnya 80 meter. Kaca beku bening membuat kaki Anda gemetar tanpa henti sejak Anda menginjak kaca.

Jembatan kaca Seruni ini juga dilengkapi dengan lampu cantik di sekeliling talinya yang membuatnya terlihat menggemaskan meski dari kejauhan di malam hari. Namun, pemandangan terbaik untuk menikmati lanskap lokal Bromo di jembatan gantung ini adalah pada siang hari saat langit cerah.

**) Ikuti berita terbaru KALI Indonesia di dalam Berita Google Klik tautan ini dan jangan lupa untuk mengikutinya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button