Jateng terus didorong untuk menerapkan ekonomi syariah

Petugas kesehatan melakukan vaksinasi di rumah jagal.

Semarang, Idola 92.6 FM – Jawa Tengah semakin terpacu untuk mewujudkan komitmennya dalam pengembangan ekonomi syariah. Tujuannya agar pengenalan sertifikasi Halal dapat diwujudkan di sejumlah sektor yang mendukung ekonomi syariah.

Direktur Pengembangan Ekonomi Syariah dan Keuangan Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah Afdhal Aliasar mengatakan penguatan halal dari sejumlah sektor pendukung ekonomi syariah perlu terus dilakukan dan dapat dipercepat. Pernyataan itu dibuat menyusul pertemuan baru-baru ini dengan Wakil Gubernur Taj Yasin.

Afdhal menjelaskan, dengan penguatan sektor hulu untuk mendukung ekonomi syariah, sertifikasi halal akan jauh lebih mudah. Terutama yang menyasar usaha mikro dan kecil.

Menurut dia, Jateng juga didorong untuk segera membentuk kepanitiaan ekonomi dan keuangan syariah. Dengan adanya kepanitiaan di daerah, maka ekonomi syariah dapat berjalan lebih baik.

“Kami mendorong proses implementasi sertifikasi Halal di Jawa Tengah agar lebih lancar dan kuat. Dan mengadvokasi bagaimana Jateng akan lebih memperkuat pengawasan terhadap rumah potong hewan halal untuk dipantau. Jagal halal juga lebih banyak, sehingga nantinya penguatan halal area dari hulu di RPH dan RPU dan RPA juga bisa berlangsung lebih baik,” ujar Afdhal.

Selain itu, Afdhal meminta Pemprov Jateng menambah infrastruktur yang mendukung pariwisata ramah Muslim. Tujuannya agar wisatawan dari negara muslim lebih nyaman berkunjung ke Jawa Tengah.

“Jadi wisatawan muslim yang berwisata ke Jawa Tengah benar-benar merasa nyaman dan aman. Terutama dalam hal kuliner halal dan juga wisata halal lainnya,” pungkasnya. (Tunas)

Source: www.radioidola.com