Jasa Tirta I mendistribusikan 50.000 benih ikan di Rawa Pening
Matamaja.com//Semarang – Rawa Pening merupakan sebuah danau alami yang berada di hulu Sungai Tuntang di Kabupaten Semarang. Keberadaannya memiliki berbagai manfaat, antara lain untuk penyediaan air baku, budidaya ikan, irigasi, dan pariwisata. Kondisi permukaan Danau Rawa Pening tertutup eceng gondok. Setidaknya lebih dari 80 persen permukaan ditutupi oleh tanaman air ini. Tentu saja hal ini dapat mempengaruhi fungsi danau, terutama dari segi kualitas air. Residu tanaman yang membusuk dan tenggelam ke dasar waduk juga menyebabkan penurunan kapasitas sehingga ketersediaan air di Sungai Tuntang berkurang. Seperti terlihat hari ini, melalui BBWS Pemali Juana, pemerintah telah berupaya membersihkan eceng gondok. Akibatnya, tutupan eceng gondok di Danau Rawa Pening kini sangat berkurang.
Partisipasi multisektor diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan Danau Rawa Pening. Sebagai BUMN pengelola sumber daya air di Daerah Aliran Sungai (WS) Jatun Seluna, PJT I turut berkontribusi dalam pelestarian ekosistem danau. Untuk itu, pada Rabu 27 Juli 2022, PJT I akan mendistribusikan benih ikan di Danau Rawa Pening bersama instansi terkait dan kelompok kepentingan. Acara khidmat itu berlangsung di kawasan wisata Bukit Cinta, Kebondowo, Kec. Banyubiru, Kab.Semarang. Kegiatan ini membagikan 50.000 benih ikan nila dan ikan mas.
Sejumlah pihak terlibat, termasuk pemerintah kabupaten. Semarang, BBWS Pemali Juana, Dinas Pusdataru Jawa Tengah, PT Indonesia Power dan kelompok masyarakat nelayan di sekitar Waduk Rawa Pening.
Bupati Semarang Bapak Ngesti Nugraha juga menyampaikan dalam sambutannya Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Semarang bahwa Waduk Rawa Pening selalu menjadi mata pencaharian bagi masyarakat sekitar, terutama kerabatnya yang bercocok tanam ikan. Untuk itu perlu dilakukan pengisian kembali stok ikan agar pengembangan dan pemanfaatan sumber daya alam dapat lebih optimal. Terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Ia juga menyampaikan pesan agar kelompok nelayan dapat menggunakan alat tangkap berupa perangkap payung dan perangkap layang-layang Perum Jasa Tirta I yang lebih ramah lingkungan sebagai alternatif jaring kerekan. “Kami mengucapkan terima kasih kepada PJT I dan PT. Indonesia Power yang setiap tahun terus mendistribusikan benih ikan di Rawa Pening”.
Pada Jumat 29/07/2022, Farm Manager Milfan Rantawi menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan pembagian benih ikan ini adalah untuk melestarikan alam dan lingkungan di Rawa Pening serta mensosialisasikan kepada masyarakat sekitar tentang budidaya yang ramah lingkungan. “Dengan mengembalikan populasi perikanan air tawar, diharapkan dapat menyeimbangkan ekosistem perairan dan menekan pertumbuhan eceng gondok di Rawa Pening.” jelas Milfan dalam sambutannya di awal acara. “Tentunya pengurangan eceng gondok juga akan membantu menjaga suplai air ke PLTA Jelok yang airnya dialirkan melalui Bendungan Tuntang.”
Ia juga mengatakan, kegiatan semacam ini akan terus dilakukan sebagai upaya konservasi untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan melestarikan spesies ikan asli di Rawa Pening. Selain itu, ini merupakan bentuk tanggung jawab kita bersama untuk selalu menjaga lingkungan.
(@aher/BUMN)
Source: matamaja.com
