Jaringan 5G di setiap kota, akses ke 9 wilayah - WisataHits
Yogyakarta

Jaringan 5G di setiap kota, akses ke 9 wilayah

YOGYAKARTA – Jaringan 5G resmi digulirkan di Indonesia sejak pertengahan tahun 2021. Saat ini sudah ada beberapa operator seluler yang menawarkan layanan 5G komersial seperti PT Telkomsel dan PT Indosat Tbk. Lantas di mana penyebaran jaringan 5G?

5G merupakan jaringan seluler generasi kelima atau generasi terbaru setelah 4G. Pemerintah Indonesia terus memperluas ketersediaan jaringan 5G di seluruh wilayah. Jaringan 5G dapat mendukung kemajuan berbagai industri dan membentuk ekosistem digital di tanah air.

Jaringan 5G di kota mana?

Tidak semua wilayah di Indonesia didukung oleh layanan 5G. Jaringan 5G baru dapat diakses di 9 kota hingga akhir tahun 2021 sebagai berikut.

  1. Jabodetabek
  2. bandung
  3. Batam
  4. Balikpapan
  5. Makassar
  6. Surakarta
  7. Surabaya
  8. Denpasar
  9. Medan

Pemerintah Indonesia memprioritaskan pengembangan jaringan 5G di seluruh ibu kota provinsi di Pulau Jawa dan di lima destinasi wisata prioritas utama, yakni Labuah Bajo, Mandalika, Borobudur, Likupang, dan Danau Toba. Program ini tercantum dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 2 Tahun 2021.

Pemerintah menargetkan seluruh wilayah di Indonesia dapat menikmati jaringan 5G pada tahun 2023. Selain itu, pemerintah juga berencana menggelar jaringan 5G di lokasi industri manufaktur dan di ibu kota negara (IKN) baru pada 2024.

Manfaat jaringan 5G

Jaringan 5G memiliki beberapa keunggulan dibandingkan jaringan seluler generasi sebelumnya. Dengan demikian, jaringan 5G akan membantu pengguna dengan kebutuhan yang berbeda di berbagai lapisan masyarakat.

Internet lebih cepat

Jaringan 5G memiliki kecepatan internet sekitar 10 Gbps, atau 10 kali lebih cepat dari 4G LTE. Kecepatannya yang tinggi memudahkan pengguna untuk mengakses internet dan kebutuhan digital lainnya seperti streaming film, upload file, dll.

Kapasitas lebih besar

Keunggulan lain dari jaringan 5G adalah kapasitasnya yang besar. Kapasitas dan ruang di jaringan 5G jauh lebih besar daripada di jaringan 4G. Oleh karena itu, kecepatan internet jaringan 5G tidak akan berkurang saat diakses dari banyak perangkat.

Berbeda dengan jaringan 4G yang kapasitasnya lebih rendah dari 5G. Saat mengakses dari banyak perangkat, terjadi masalah di jaringan 4G atau kecepatan akses Internet menurun.

Waktu tunggu rendah

Proses transfer data terjadi di Internet dari penyedia ke penerima. Latency digunakan untuk mengukur berapa lama proses berlangsung.

Latensi di jaringan 5G lebih rendah dari 4G. Proses pengiriman data bolak-balik di jaringan 5G ini sangat cepat, hanya membutuhkan waktu kurang dari lima milidetik. Dengan keunggulan kecepatan akses dan latensi rendah, jaringan 5G sangat mendukung penggunaan aplikasi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR).

Cakupan jaringan yang lebih besar

Keuntungan lain dari jaringan 5G adalah memiliki jangkauan jaringan yang lebih besar daripada 4G. Jaringan 5G dapat diakses dengan jarak yang lebih jauh, sehingga memudahkan pengguna untuk mengakses. Keunggulan ini merupakan solusi dari masalah keterbatasan jaringan, seperti pada jaringan 4G.

Berikut daftar penyebaran jaringan 5G di kota-kota di Indonesia. Untuk sementara masyarakat Indonesia harus bersabar karena jaringan 5G belum tersedia di semua kota. Namun, pemerintah Indonesia menargetkan akses 5G di semua wilayah pada 2023.

Tetap up to date dengan berita domestik dan internasional terbaru di VOI. Mereka menyajikan yang terbaru dan terkini secara nasional dan internasional.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button