Jakarta Bandung Rapid Train dan LRT Jabodebek Menjadi Kado HUT RI ke-78 - WisataHits
wisatahits

Jakarta Bandung Rapid Train dan LRT Jabodebek Menjadi Kado HUT RI ke-78

Jakarta Bandung Rapid Train dan LRT Jabodebek Menjadi Kado HUT RI ke-78

Piknikdong.com – Peresmian operasional proyek strategis nasional LRT Jakarta Bandung dan Jabodebek akan berlangsung pada Agustus 2023 sebagai kado peringatan 78 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan saat peresmian penyelesaian Fasilitas Kereta Api KCJB di Stasiun KCJB Halim pada Jumat (31/03/2023).

Jakarta Bandung Rapid Train dan LRT Jabodebek Menjadi Kado HUT RI ke-78Kereta Cepat Jakarta Bandung dan LRT Jabodebek akan menjadi kado HUT ke-78 RI, Foto: KAI.id

Saat ini, seluruh jalur double track KCJB sepanjang 142,3 km telah terpasang rel. Proses peletakan rel atau peletakan rel dilakukan selama 12 bulan terhitung sejak 20 April 2022.

Rel yang dipasang khusus untuk kereta cepat yaitu rel tipe R60 dengan panjang 500 meter yang disambung dengan metode las kilat.

Dengan cara ini, sambungan antar rel akan terasa mulus sehingga perjalanan KCJB lebih nyaman karena minim goncangan.

Progres konstruksi KCJB saat ini sudah mencapai 86% menurut hasil verifikasi konsultan.

Saat ini, pembangunan stasiun yang sebagian besar sudah di atas 90% akan terus dikebut sebelum KCJB beroperasi.

Setelah itu akan dilakukan penyetelan halus sementara secara paralel, listrik overhead juga akan terpasang penuh.

Nantinya, diharapkan pada 1 Mei akan dilakukan commissioning test dan secara paralel penyerahan sertifikat laik operasi oleh Kementerian Perhubungan.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Menko Luhut juga melakukan kunjungan kerja proyek LRT Jabodebek dari stasiun LRT Halim hingga stasiun LRT Dukuh Atas.

Progres LRT Jabodebek per 22 Maret 2022 mencapai 90,89%. Saat ini, KAI dan stakeholder terus melakukan carousel testing dimana beberapa rangkaian LRT Jabodebek diuji secara bersamaan secara otomatis tanpa pengemudi.

Uji corousel ini merupakan gambaran bagaimana TLR Jabodebek bekerja saat nanti bekerja.

Selain itu, KAI terus berupaya memenuhi kebutuhan SDM LRT Jabodebek yang memiliki keterampilan sesuai kebutuhan, antara lain melalui penyelenggaraan sejumlah pelatihan dan sertifikasi bagi tim sarana dan prasarana, serta penyiapan petugas jaga. keamanan dan unit pendukung lainnya.

Direktur Senior KAI Didiek Hartantyo mengatakan, sebagai BUMN yang mendapat amanah dari pemerintah untuk menyelesaikan KCJB dan LRT Jabodebek, pihaknya akan memastikan penyelesaian dua proyek strategis nasional tersebut agar bisa dinikmati masyarakat.

KAI telah mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) dari APBN 2021 sebesar Rp 6,9 triliun untuk pembangunan KCJB dan LRT Jabodebek dan tambahan PMN dari APBN 2022 sebesar Rp 3,2 triliun untuk memperkuat bisnis dalam penyelesaian KCJB Proyek.

“KAI berkomitmen untuk mengelola PMN secara bertanggung jawab dan transparan yang ditujukan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”,

kata Didik.

Bagi masyarakat, PMN akan mewujudkan hadirnya angkutan umum yang lebih efisien dan modern, menyerap lapangan kerja, mengurangi emisi/penggunaan BBM dan menghemat waktu tempuh.

Bagi negara, PMN akan berkontribusi dalam percepatan penyelesaian proyek strategis nasional berbasis perkeretaapian, mendorong pertumbuhan ekonomi di sekitar stasiun dan pengembangan potensi daerah baru, meningkatkan pendapatan negara secara langsung dan tidak langsung serta mendorong peningkatan pendapatan negara. citra positif Indonesia di mata dunia dengan mengoperasikan kereta cepat dan kereta SLR tanpa masinis.

Sedangkan untuk KAI, PMN akan melakukan perbaikan struktur permodalan dan kapasitas usaha perseroan dengan melaksanakan 2 proyek strategis nasional dengan mempertimbangkan kondisi keuangan KAI yang terdampak pandemi Covid-19.

Source: www.piknikdong.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button