Itinerary Sehari di Kawasan Sudirman, Jakarta, Berhenti di Terowongan Kendal

KOMPAS.com – Bukan hal baru jika kawasan Sudirman di Jakarta menjadi tujuan wisata warga Jabodetabek.

Di pusat ibu kota terdapat banyak tempat wisata populer, seperti Bundaran Hotel Indonesia (Bundaran HI), Gelora Bung Karno, serta beberapa pusat perbelanjaan besar.

Baca Juga: 7 Spot Foto Instagrammable Dekat Stasiun Sudirman Jakarta

Bersepeda di area ini juga sangat menyenangkan di akhir pekan karena menawarkan jalan lebar dan pemandangan kota yang menakjubkan.

Namun belakangan kawasan Sudirman semakin ramai dikunjungi oleh banyak anak muda yang konon berasal dari Citayam, meski banyak juga yang berasal dari luar Jakarta.

Bahkan, istilah Citayam Fashion Week muncul karena anak muda yang hadir kerap tampil fashionable seolah sedang berjalan di pekan mode.

Baca Juga: Banyak Remaja Citayam Nongkrong di Sudirman, Ada Apa?

Jika Anda berencana untuk menghabiskan sepanjang hari di sana, berikut adalah rencana perjalanan atau rute sehari di daerah Sudirman untuk mengikuti:

Sarinah tidak terletak di Jalan Sudirman, melainkan di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Namun sayang jika mengunjungi mall legendaris ini saat berkunjung ke Jakarta Pusat.

Baca Juga: 4 Tempat Wisata di Sarinah, Belanja dan Foto

Selain itu, Sarinah baru-baru ini diresmikan setelah renovasi besar-besaran, menjadikannya tujuan yang lebih modern dan layak untuk berfoto.

Jika Anda berangkat dari rumah pada pagi hari dan menempuh waktu tempuh sekitar 1,5-2 jam perjalanan, mampir untuk membeli jajanan pasar di Sari-Sari bisa menjadi pilihan. Apalagi jika Anda sedang mencari camilan untuk mengisi perut sebelum makan siang.

KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Sebuah toko jajanan pasar, Sari Sari, di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat.

Toko kue legendaris Bandung baru-baru ini membuka cabang di Sarinah. Toko ini penuh dengan pengunjung di akhir pekan.

Jadi usahakan datang pada pagi atau sore hari agar tidak kehabisan jajanan incaran.

Baca Juga: Usai Dibersihkan, Sarinah Didatangi 5 Juta Orang Dalam 4 Bulan

Beberapa di antaranya adalah siomay, bika ambon, colenak, pie susu, aneka lontong, gorengan dan lain-lain.

Jika Anda datang saat jam makan siang, ada berbagai macam pilihan makanan di Sarinah.

Misalnya, jika Anda mampir ke Pasar Nusantara di Lantai B Sarinah, Anda bisa menemukan beberapa menu populer Indonesia, seperti Gudeg Yu Djum, Nasi Campur Bali, Nasi Goreng Kebon Sirih Kambing, Empal Gentong Cirebon, dan lain-lain.

Ada juga pilihan gerai minuman seperti Es Tak Ki Coffee dan Sodara Coffee untuk mencoba melepas dahaga.

• Foto di sekitar Sarinah

Gedung baru Sarinah memiliki semuanya Pekerjaan Foto untuk dicoba. kamu bisa pergi ke gedung pencakar langit ketika Anda ingin mengambil gambar dengan kombinasi gedung pencakar langit dan langit Jakarta sebagai latar belakang.

KOMPAS.com/Faqihah Muharroroh Itsnaini Salah satu spot foto di area balkon Sarinah Skydeck di Jakarta Pusat.

Dinding dengan relief petani, nelayan dan peternak di lantai dasar juga bisa menjadi background foto yang menarik.

Ingin duduk santai menikmati pemandangan Jalan MH Thamrin? Anda bisa nongkrong di halaman depan Sarinah.

Baca Juga: Berburu Foto di 6 Spot Instagramable Sarinah Jakarta yang Baru Dibuka

Terdapat taman dengan beberapa kursi batu untuk bercengkrama dengan sanak saudara atau berfoto dengan background eksterior Gedung Sarinah yang didominasi dengan detail emas.

KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Suasana pelataran Sarinah di sore hari di akhir pekan.

Ada juga tangga ampiteater siapa yang tidak kalah Instagramable. Namun, situs ini sering digunakan sebagai ruang pertunjukan seni. Jadi kalau mau foto-foto, pastikan tidak ada acara di sana agar tidak terlalu banyak orang yang berlalu-lalang.

Jika ingin menikmati pemandangan Jakarta sambil jalan kaki, bus Transjakarta bisa menjadi pilihan.

KOMPAS.com/Faqihah Muharroroh Itsnaini Tampak luar gedung pencakar langit jalur bus wisata Jakarta BW4, Minggu siang (22/5/2022).

Rute yang melewati Sarinah dan saat ini sudah beroperasi adalah rute BW 4 atau Pencakar Langit Jakarta.

Menurut situs Transjakarta, rute ini melewati sejumlah destinasi seperti Gelora Bung Karno, Bundaran Senayan, Pasar Baru, Istiqlal, Monumen Nasional, dan Balai Kota.

Dikutip dari Kompas.com (26/5/2022) Jam operasional bus wisata Transjakarta adalah Sabtu 10:00-18:00 WIB dan Minggu 11:00-18:00 WIB.

Baca Juga: 7 Tips Keliling Jakarta Untuk naik bus wisata gratis, pergilah di halte pertama

Namun, harap dicatat bahwa pelatih saat ini hanya beroperasi pada hari libur dan akhir pekan.

Dengan jam operasional yang masih terbatas, gerbong sering dipadati penumpang yang ingin berkeliling. Salah satu tips untuk mendapatkan bank adalah mendaki dari ujung. Untuk rute BW4, ujung rute adalah halte IRTI Monas.

Sebuah rute memakan waktu sekitar 45 menit hingga satu jam, tergantung pada kondisi lalu lintas.

Jembatan Phinisi (JPO) di Karet Sudirman juga perlu ditambahkan ke dalam daftar rute jika Anda berencana untuk mengunjungi daerah Sudirman.

KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Pemandangan sore JPO Phinisi, Karet Sudirman, Jakarta.

JPO ini disebut JPO Phinisi karena memiliki platform yang menyerupai kapal Phinisi. Warna orange yang cerah membuat JPO ini terlihat cantik saat difoto, apalagi dipadukan dengan background gedung pencakar langit.

Pastikan cuaca baik saat Anda datang ke sini. Karena JPO Phinisi tidak memiliki atap, jadi jika Anda mampir saat hujan, Anda akan basah.

Baca Juga: 4 Tips Fotografi Penting di JPO Phinisi Sudirman, Injak dengan Hati-hati!

Sejumlah Pekerjaan Foto-foto yang bisa kamu datangi saat mampir ke JPO Phinisi adalah anjungan pertama di lantai dua, anjungan berbentuk kapal dan lantai atas atau atas “kapal” seperti dikutip Kompas.com(27/3/2022).

Namun tidak hanya di sore hari, pemandangan malam dari JPO Phinisi juga indah. Karena akan menyalakan banyak lampu yang akan membuat foto Anda terlihat lebih artistik.

Dari JPO Phinisi, Anda bisa naik Transjakarta atau MRT untuk mencapai Bundaran HI. Di sana Anda dapat mengambil foto dengan Monumen Selamat Datang yang ikonik di latar belakang

INTERMEDIATE PHOTO/M RISYAL HIDAYAT Warga berjalan-jalan saat ‘car free day’ di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (3/7/2022). Meski Dinas Kesehatan DKI Jakarta terus berupaya mengendalikan peningkatan jumlah kasus COVID-19, aktivitas warga di ruang terbuka tetap dapat berlangsung melalui penerapan protokol kesehatan. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/Ny.

Anda juga bisa duduk sejenak di pedestrian street dan menikmati pemandangan bundaran HI, termasuk air mancur dan gedung-gedung indah yang mengelilinginya.

Pada momen-momen tertentu, kawasan tersebut juga kerap dihiasi ornamen-ornamen yang menarik.

Baca Juga: 9 Rooftop Cafe Di Jakarta Pusat Yang Bisa Kamu Lihat Pencakar Langit

Misalnya, beberapa waktu lalu, bertepatan dengan Tahun Baru Imlek, Pemprov DKI Jakarta menghiasi Bundaran HI dengan lampion, koin besar dan bunga dalam pot emas, seperti dikutip dari Kompas.com (02/01/2022).

• Main di Terowongan Kendal

Menutup hari dengan pertandingan di kawasan Dukuh Atas bisa menjadi pilihan yang menarik. Kawasan ini ramai diperbincangkan di media sosial karena konon banyak dikunjungi remaja dari Citayam atau daerah lain di ibu kota.

ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA Warga berbincang di kawasan Taman Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (14/7/2022). Pemprov DKI Jakarta akan menertibkan masyarakat yang duduk dan berkumpul di atas pada pukul 10.00 WIB sesuai Peraturan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Tingkat 1. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.

Di sana kamu bisa mampir ke Terowongan Kendal yang saat ini sedang sangat populer di media sosial. Terowongan ini dekat dengan stasiun Sudirman dan stasiun MRT Dukuh Atas.

Terowongan Kendal dihiasi dengan mural rumit yang cocok untuk spot foto seperti dikutip Kompas.com (26/2/2022). Ini termasuk karya seniman Jerman Snyder dan seniman Indonesia Darbotz.

Baca Juga: Terowongan Kendal Jakarta Kini Dihiasi Mural Karya Seniman Jakarta-Berlin

Pada malam hari, terowongan ini juga dihiasi dengan lampu warna-warni yang berubah setiap beberapa menit.

KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Seorang remaja berpose di Terowongan Kendal, Dukuh Atas, Jakarta Pusat saat difoto oleh kerabatnya.

Sambil nongkrong dan foto-foto di Terowongan Kendal, kamu juga bisa menikmati snack di Difabis Coffee and Tea di ujung terowongan.

Dikutip dari situs Pemerintah Pusat Pemerintah Kota Jakarta, Difabis Coffee and Tea adalah outlet yang memberdayakan penyandang disabilitas. Untuk transaksi kita perlu menggunakan bahasa isyarat Bisindo.

Namun, tidak perlu bingung karena proses pemesanan sudah tertera di depan outlet.

Baca Juga: Banyak Remaja Citayam Nongkrong di Sudirman, Ada Apa?

Di sana Anda dapat memesan berbagai minuman, termasuk kopi gula aren, serta makanan ringan seperti chiffon cheesecake dan berbagai jenis bal.

• Kuliner di sekitar Stasiun Sudirman

Sebelum pulang, mampir dulu ke dekat Stasiun Sudirman untuk mengisi perut. Salah satu yang bisa kamu coba adalah Mi Curling Luwes. Lokasinya persis di depan stasiun kereta api.

Mulai dari Rp 20.000, Anda akan mendapatkan semangkuk mie dengan berbagai topping yang bisa dipilih, antara lain pangsit, bakso, ayam potong dadu, dan jamur.

Selain Mi Curling Luwes, Anda juga bisa mencoba kuliner lain di dekat Stasiun Sudirman seperti Ikan Tude Manado, Arsyif Dimsum dan Bubur Ayam Sunda.

Baca Juga: Peringati HUT Jakarta, Ini 7 Makanan Legendaris Ibu Kota yang Wajib Dicoba

Namun, pastikan Anda mengetahui jam buka restoran agar tidak keluar atau toko tutup saat Anda berkunjung.

dapatkan pembaruan pesan yang dipilih dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Jom join grup Telegram “Kompas.com News Update” caranya klik link lalu join. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: travel.kompas.com