Ini strategi pemerintah kota untuk menahan turis asing yang tinggal lebih lama di Jogja - WisataHits
Yogyakarta

Ini strategi pemerintah kota untuk menahan turis asing yang tinggal lebih lama di Jogja

Harianjogja.com, JOGJA – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Yogyakarta telah mematok target yang tinggi terhadap lama tinggal wisatawan mancanegara (wisman) yang berlibur di kawasan ini. Wisatawan asing yang tidak dibatasi diharapkan dapat tinggal di kota Jogja selama dua hari untuk menghabiskan waktu berlibur dan menikmati kelezatan tempat wisata yang ditawarkan.

Ketua Dispar Kota Jogja Wahyu Hendratmoko mengatakan lama tinggal wisatawan asing berkisar antara 1,8 hingga 1,9 hari, menurut survei yang dilakukan pada akhir Juli. Angka itu disebut-sebut sudah melebihi target semula pada 2022 yang sebelumnya menetapkan lama tinggal wisatawan asing hanya 1,6 hari.

BACA JUGA: Ferdy Sambo Ketua Sidang Etik Mantan Kapolda DIY Ahmad Dofiri

“Target awal kami pada tahun 2022 adalah 1,6 hari dan menembus batas dua hari akan menjadi tantangan. Karena karakteristik turis asing di Jogja hanya lewat dan tujuan utama mereka Bali dan Jogja bukan tujuan liburan utama mereka,” kata Wahyu, Kamis (25/8/2022).

Dengan bertambahnya jumlah menginap, diharapkan wisatawan asing dapat menghabiskan lebih banyak uang untuk berbelanja di Jogja. Saat ini, tingkat pengeluaran wisatawan adalah Rp 2,9 juta per orang.

“Kami akan mengadakan acara untuk meningkatkan daya tarik dan alasan mereka datang ke Jogja. Pada saat yang sama, mereka harus memperpanjang waktu mereka tinggal di Jogja, ”katanya.

Wahyu menambahkan, pihaknya melihat tiga indikator keberhasilan pemulihan ekosistem pariwisata, yakni jumlah kunjungan wisatawan, lama tinggal dan jumlah pengeluaran selama berada di Jogja. “Semua indikator sudah menunjukkan pemulihan sebelum pandemi,” katanya.

Kepala Dinas Daya Tarik Wisata Dispar Kota Yogyakarta Yurnelis Piliang mengatakan untuk memeriahkan keramaian: musim ramai pihaknya berencana menggelar festival Prawirotaman pada 27 Agustus mendatang. Berbagai potensi lokal dan penawaran seni budaya dihadirkan dalam festival ini.

“Kami akan memfokuskan acara di Jalan Prawirotaman 1 dan 2 dari sore hingga malam hari. Ini adalah acara yang ke-10 dan kami berharap sinergi yang akan muncul dari festival ini diharapkan dapat merevitalisasi popularitas Prawirotaman yang telah lama dikenal sebagai desa wisata. ” dia berkata.

Secara keseluruhan, Festival Prawirotaman 2022 akan dimeriahkan dengan berbagai atraksi mulai dari street fashion, tarian, karnaval budaya 10 grup dan penampilan empat grup musik. Tema Festival Prawirotaman tahun ini adalah “Bhinneka Tunggal Ika”. Manunggal diartikan dengan menyatukan semua unsur yang ada di Prawirotaman. Sedangkan sinergi dimaknai mendunia, yang bisa memberi tambahan daya, sehingga Prawirotaman semakin dilirik wisatawan mancanegara.

Source: jogjapolitan.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button