Indonesia bekerja sama dengan Austria untuk membangun kereta gantung di ibu kota baru

Harianjogja.com, JAKARTA–Indonesia berencana membangun kereta gantung di ibu kota negara (IKN) bekerja sama dengan Austria.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bersama Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa sedang menjajaki opsi kerja sama di bidang transportasi, termasuk kereta gantung.kereta gantung / kereta gantung) dengan pemerintah Austria.

BACA JUGA: Ribuan Orang Menyaksikan, Kemeriahan Pembukaan Porda XVI dan Peparda III DIY 2022

Selama kunjungan kerja mereka ke Austria, Menteri Transportasi dan Menteri Pajak Pertambahan Nilai mengunjungi kantor Doppelmayr Garaventa Group di Wolfurt untuk bertemu dengan CEO Doppelmayr Thomas Pichler dan melihat langsung sistem manufaktur dan manajemen kereta gantung.

Menurut Menhub, kunjungan tersebut memberikan wawasan berharga tentang teknologi kereta gantung yang dikembangkan oleh Doppelmayr.

“Saya mengapresiasi kepemimpinan menteri Bappenas dalam penyusunan IKN. Dan kami juga akan mengembangkan kereta gantung sebagai salah satu layanan transportasi hijau untuk melayani mobilitas dan pariwisata di area inti pemerintah pusat di IKN,” kata Budi Karya.

Budi mengatakan: The Doppelmayr Garaventa Group adalah produsen kereta gantung internasional dan penggerak orang untuk resor ski, transportasi perkotaan, taman hiburan, dan sistem konveyor.

Menurutnya, hingga 2019, perusahaan telah melakukan lebih dari 15.000 instalasi di 96 negara.

Sedangkan kereta gantung nantinya akan berfungsi sebagai layanan transportasi di IKN Kalimantan Timur untuk menghubungkan kawasan bisnis dan komersial dengan kawasan hunian di IKN.

Tidak hanya di IKN, kereta gantung juga dapat digunakan di banyak daerah di Indonesia untuk menghubungkan daerah perbukitan atau sulit dijangkau serta untuk dijadikan objek wisata.

Dalam kesempatan ini, Menhub juga mengundang Doppelmayr dan sejumlah perusahaan di Austria untuk berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sistem transportasi kereta api di Indonesia, khususnya kereta gantung.

Ini termasuk bekerja pada pengembangan personel dalam teknologi kereta gantung, melalui pelaksanaan program pertukaran personel dan program lainnya.

Source: news.harianjogja.com