Ganjar beternak domba Batur dan bertemu dengan ratusan petani Banjarnegara - WisataHits
Jawa Tengah

Ganjar beternak domba Batur dan bertemu dengan ratusan petani Banjarnegara

BANJARNEGARA – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertemu dengan 450 petani, petani milenial dan Kelompok Wanita Banjarnegara (KWT) pada Kamis (15/12/2022). Acara yang digelar di Pendapa Soeharto Whitlam, Dieng, Banjarnegara itu didedikasikan untuk dialog inseminasi buatan dan pengembangan domba Batur.

Inseminasi Buatan (AI) adalah proses memasukkan semen (sperma) beku yang telah dicairkan yang berasal dari hewan ternak jantan unggul ke dalam organ reproduksi betina untuk meningkatkan kualitas genetik hewan ternak dalam waktu singkat dan menghasilkan keturunan yang berkualitas tinggi dalam jumlah banyak dengan bantuan manusia dan alat khusus yang disebut pistol inseminasi.

Ganjar mengatakan, perkembangan domba Batur saat ini berjalan dengan baik. Para petani mendapat dukungan dari sejumlah perguruan tinggi.

“Jadi di Dieng dikembangkan lagi domba Batur, dan hasilnya lumayan bagus. Ternyata beberapa kelompok tani didukung salah satunya IPB (Institut Pertanian Bogor) dan hasilnya bagus. Kandungan dagingnya dianalisa oleh IPB,” ujarnya.

Ditambahkannya, Dieng tidak hanya memiliki pertanian tradisional tetapi juga pertanian modern. Terserah peternak untuk didukung secara maksimal.

“Tidak terlalu sulit, hanya butuh ketekunan dan butuh waktu pendidikan lagi. Dulu saya minta diadakan lomba masak daging domba Batur dan cari chef kelas dunia, semuanya orang Indonesia. Dan daging ini dimasak dengan berbagai macam rasa yang enak. Nanti akan kami seleksi dan layani,” sambung gubernur.

Sehingga, tambah Ganjar, olahan daging kambing nantinya akan menjadi salah satu alternatif wisata di Dieng. Karena tidak hanya diolah menjadi sate dan gulai saja, bentuk masakan lain juga berkembang.

“Dengan teknologi hebat ini, kami berharap menjadi sangat maju. Termasuk tadi dari Undip, inseminasi buatan bersamaan. Lima bulan lagi kami akan panen cempe (anak-anak), sekaligus kami meminta bantuan dari Undip, IPB, Unsoed untuk mengajari kelompok tani cara menjalankan usahanya. Sehingga menjadi skala bisnis yang menguntungkan,” tambah Ganjar.

Menurutnya, pada 2023 nanti ada 33 kelompok tani di Banjarnegara yang mendapat bantuan domba. Setiap kelompok mendapatkan 27 ekor domba dan enam ekor kambing Randu Jawa.

magnet perjalanan

Kedatangan gubernur berambut putih itu, selain berdialog, juga menanam bibit kopi arabika di kawasan Dieng.

“Jika mereka tinggal tinggal produksi di sini sebagai tuan rumah dan menyusun paket perjalanan dengan pemerintah kabupaten. Ini agrowisata, jadi dulu saya juga menanam kopi di sana, dilihat dari atas daerahnya mengembang dengan baik,” ujarnya.

Menurut Ganjar, potensi yang ada di Dieng sehingga bisa dimanfaatkan baik peternakan maupun pertanian sebagai magnet wisata.

“Mungkin-mengeksplorasi Bepergian, kuliner, dan berada di belakang sains dan teknologi menjadikannya baik. Jadi IPB, Unsoed dan Undip disini untuk bersinergi,” ujarnya. (Wk/Ul, Diskominfo Jateng)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button