Festival 1 Century NU Probolinggo Raya, penjualan PKL meningkat 10 kali lipat - WisataHits
Jawa Timur

Festival 1 Century NU Probolinggo Raya, penjualan PKL meningkat 10 kali lipat

Festival 1 Century NU Probolinggo Raya, penjualan PKL meningkat 10 kali lipat

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Festival 1 Abad NU Probolinggo Raya, Jawa Timur membawa berkah bagi pedagang kaki lima atau PKL. Sejak perhelatan akbar peringatan 100 tahun Nahdlatul Ulama di alun-alun kota Probolinggo ini, penjualan PKL meningkat sepuluh kali lipat.

Ketua PPKL Kota Probolinggo Munadi mengatakan, pedagang kaki lima di Probolinggo bersyukur atas terselenggaranya Pasar Rakyat Festival Satu Abad NU 2023 di Alun-alun Kota Probolinggo. Volksmarkt sudah berjalan selama tiga hari sejak Jumat (13/1/2023) lalu.

iklan

“Alhamdulillah mayoritas PKL senang dan bersyukur. Kami mendapat restu dari NU bahkan ada pedagang kaki lima yang penjualannya meningkat sepuluh kali lipat dari biasanya,” kata Munadi

UMKM-berjajar-Rapi.jpgRatusan tenda UMKM berjejer rapi di kanan, kiri, dan depan panggung utama Festival NU Probolinggo Raya Abad 1. (FOTO: Sri Hartini/TIMES Indonesia)

Tak kurang dari 200 PKL Probolinggo Raya terlibat dalam Pesta Kesenian dan UMKM sebagai bagian dari Perayaan NU Abad I. Mereka telah membuka stan selama sepuluh hari.

“Biasanya pedagang kaki lima di sekitar Alun-alun Kota Probolinggo memiliki omzet harian antara dua ratus tiga ratus ribu rupiah. Tapi sejak Festival 1 Abad NU, penjualan kami meningkat satu juta hingga dua juta rupiah, bahkan ada yang sepuluh kali lipat,” kata Munadi.

Munadi berharap Pemkot Probolinggo, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi dan PC GP Ansor Kota Probolinggo dapat kembali bekerja sama mengadakan acara serupa. Misalnya untuk mengenang hari besar Islam lainnya.

“Kami berharap ada semacam pekan rakyat Muharram, pekan rakyat Maulid Nabi Muhammad SAW, Hari Santri, Bazaar Ramadhan atau Lebaran dan sejenisnya, sehingga kita juga bisa membawa berkah dan kebahagiaan serta wisata kuliner dan menerima Islam. hiburan di kota santri ini,” tambah Munadi.

Selain partisipasi UMKM Probolinggo Raya, NU Century Festival 1 juga diikuti UMKM dari luar Probolinggo. Misalnya oleh Pasuruan, Ngawi, Sidoarjo dan lainnya. Anda juga mendapatkan berkah makanan dari acara ini.

Pemilik UMKM kerajinan kayu asal Ngawi itu, kata Anik, sudah membuka lapaknya dalam 10 hari terakhir. Dan pada hari ketiga dia sudah mendapat untung dari penjualannya.

“Alhamdulillah kami mendapat keuntungan dari penjualan kerajinan kayu ini dalam tiga hari terakhir,” kata Anik.

Anik memiliki target untuk pameran dalam rangka Festival Raya NU Probolinggo abad ke-1, ia bisa menjual hasil kerajinannya hingga 1,5 truk yang berisi 12 set meja, kursi atau mebel kayu.

Diketahui, pasar rakyat “Festival 1 Abad NU 2023” akan berlangsung sepuluh hari pekan depan hingga Minggu (22/1/2023).

Panggung utama diisi dengan kesenian Santri dan acara keagamaan lainnya setiap hari. Seperti ISNU Fashion, Drama Kolosal NU Abad 1, Bela Diri Pagar Nusa, Musik Religi Cak Sodiq New Montaga, Pawai Seni LP Maarif, Pameran Beladiri Pagar Nusa, Fatayat dan Sholat Muslimat dan masih banyak lagi.

Kegiatan non-APBD ini diselenggarakan dengan gabungan tiga PC GP Ansor. Yakni PC GP Ansor Kota Probolinggo, PC GP Ansor Kraksaan dan PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo. Festival Raya 1 Abad NU Probolinggo didukung oleh Pemerintah Kota Probolinggo dan TIMES Indonesia sebagai media partner.

**) Ikuti berita terbaru KALI Indonesia di dalam Berita Google

Klik tautan ini dan jangan lupa untuk mengikutinya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button