Eri Cahyadi menjadi walikota terpopuler di media mainstream dan online IDEAS 2022: It's All Work - WisataHits
Jawa Timur

Eri Cahyadi menjadi walikota terpopuler di media mainstream dan online IDEAS 2022: It’s All Work

Bobby Constantine Koloway, reporter Jaringan Tribun Jatim

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYAWalikota Surabaya Eri Cahyadi menjadi pemenang penghargaan pemimpin paling populer di media dari dua kategori. Menariknya, hal itu diraih setelah Eri mengelola Surabaya hanya selama 1,5 tahun.

Penghargaan pertama adalah Most Popular Leader in Mainstream Media 2022 kategori, diberikan oleh Serikat Perusahaan Pers (SPS) pada tanggal 6 Juli 2022. Penghargaan kedua adalah Pemenang Most Popular Leader in Online Media 2021 Mayor Category, diberikan oleh Humas Indonesia, Part of Grup PR Indonesia.

Penghargaan diserahkan pada puncak acara penganugerahan IDEAS 2022 yang digelar di Nusa Tenggara Timur pada Jumat malam (8/5/2022). Walikota Surabaya pun langsung datang menerima penghargaan tersebut.

Selain penghargaan individu, Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya juga mendapat penghargaan dalam acara yang dipandu oleh Humas Indonesia tersebut. Diskominfo Surabaya meraih Gold Winner Award kategori Pariwisata setelah mengakui kawasan Kenjeran sebagai destinasi wisata yang ramah lingkungan dan inklusif.

Founder dan CEO Public Relations Indonesia Asmono Wikan mengatakan IDEAS merupakan apresiasi bagi insan Humas. Hal ini dilakukan dengan mengkomunikasikan keragaman, kesetaraan, inklusi (DEI) dan praktik terbaik lingkungan, sosial dan tata kelola (ESG) dalam organisasi.

Keduanya merupakan isu global yang kini menjadi arus utama bagi keberlangsungan eksistensi organisasi/perusahaan. “Misalnya isu inklusi sosial. Saat ini, hal tersebut perlu mendapat perhatian yang sangat serius bagi organisasi/perusahaan,” ujarnya.

Baca Juga: Target PAD 2023 Surabaya Disorot DPRD, Walikota Eri Cahyadi: Kita Sesuaikan Potensi

“Terutama dari pengurus. Oleh karena itu, strategi komunikasi yang diterapkan lebih relevan, sensitif dan berdampak,” jelasnya.

Anggota Dewan Pers ini menyatakan bahwa humas juga harus memastikan keberlanjutan program di masa mendatang. Dengan demikian, ada benang merah tujuan organisasi dengan komunikasi yang ingin dicapai.

Dengan demikian, keuntungan dari program DEI dan ESG yang diterapkan tidak hanya menguntungkan organisasi. Namun juga berbagai aspek mulai dari sosial, budaya hingga ekonomi.

Source: jatim.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button