Dulunya sebuah desa, Rowo Jombor kini menjadi wisata yang menarik - WisataHits
Jawa Tengah

Dulunya sebuah desa, Rowo Jombor kini menjadi wisata yang menarik

Dulunya sebuah desa, Rowo Jombor kini menjadi wisata yang menarik

WAKTU JATIM – Rowo Jombor merupakan tempat wisata di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Ada banyak warung terapung yang menjajakan kuliner kepada wisatawan sambil menikmati keindahan rawa.

Dari tribun terapung, wisatawan bisa melihat hamparan rawa dengan latar belakang perbukitan kapur yang panjang. Lokasi rawa ini juga strategis karena berada di kawasan wisata antara kota Jogja dan Solo. Kawasan ini juga tidak jauh dari objek wisata lainnya seperti Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko.

Keberadaan Rowo Jombor tak lepas dari sosok Nyi Rakit. Siswanto, salah satu tokoh masyarakat di Bayat, mengatakan Nyi Rakit adalah sapaan yang biasa digunakan warga untuk menyebut ikan di rawa. Namun ternyata nama Nyi Rakit merujuk pada istri Ki Ageng Pandanaran pada zaman dahulu.

“Dari penelusuran arsip sejarah, saya mendapat informasi bahwa Nyi Rakit adalah salah satu istri Ki Ageng Pandanaran. Dikisahkan dimakamkan di Paseban, Bayat, Klaten. Tapi tolong periksa kembali informasi ini dengan juru kunci karena ini masih kesaksian saksi atau dari mulut ke mulut. Kami terus melakukan pendataan,” kata Sukmawati, Pengarsip Fungsional ASN asal Klaten

Rowo Jombor memiliki luas sekitar 198 hektare (ha). Untuk menyiasatinya, wisatawan bisa menggunakan perahu wisata yang disewa dari pengelola Rowo Jombor. Rp 10.000 per orang akan dikenakan biaya sewa.

Namun, harga tersebut hanya berlaku bagi wisatawan yang ingin menyewa perahu bersama sembilan orang lainnya. Waktu yang tepat untuk menaiki kapal wisata adalah pagi atau sore hari dan saat cuaca sedang cerah. Agar pengunjung tidak berwisata di bawah terik matahari.

Selain itu, pemandangan sekitar yang dibanjiri sinar matahari pada pagi atau sore hari menjadikannya objek foto yang menarik. Saat menaiki perahu, jangan lupa untuk berhati-hati dan jangan meninggalkan sampah. Jika beruntung, Anda mungkin bisa melihat Gunung Merapi.

Jika ingin mengunjungi Rowo Jombor, harga tiketnya adalah Rp 5.000 per orang. Cara termudah untuk sampai ke sana adalah dari Klatenplatz. Jarak dari Alun-alun Klaten ke Bukit Sidoguro adalah 7,7 kilometer (km) dengan waktu tempuh sekitar 17 menit dengan mobil.

Dari alun-alun, wisatawan hanya perlu melewati stasiun Klaten dan kompleks perumahan Taman Anggrek Buntalan. Kemudian Anda bisa mengikuti jalur utama lurus ke depan hingga melewati SD Negeri 1 Jimbung.

Ada juga perempatan setelah bengkel tidak jauh dari sekolah. Anda bisa belok kanan melewati Pasar Jimbung, Alun-alun Desa Jimbung dan Bukit Sidoguro hingga akhirnya sampai di Rowo Jombor.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button