Dua pantangan di kawasan wisata Bromo akhir tahun ini, Wulan Kapitu dan PPKM - WisataHits
Yogyakarta

Dua pantangan di kawasan wisata Bromo akhir tahun ini, Wulan Kapitu dan PPKM

TEMPO.CO, jakarta – Balai Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menyampaikan larangan yang akan diterapkan di kawasan wisata Bromo. Hal ini terkait dengan penerapan Wulan Kapitu oleh Suku Tengger dan penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Tingkat 1.

Bagi Wulan Kapitu, pengelola akan membatasi penggunaan kendaraan bermotor di beberapa tempat dan waktu. Hendro Widjanarko, Kepala Pusat TNBTS, mengatakan kaldera Tengger akan ditutup untuk kendaraan bermotor mulai pukul 18.00 WIB pada 23 Desember 2022 hingga pukul 18.00 WIB pada 24 Desember.

“Kaldera TNBTS Tengger akan ditutup untuk kendaraan bermotor kecuali untuk keadaan darurat,” kata Hendro, Rabu, 14 Desember 2022.

Kaldera Bromo juga akan bebas kendaraan bermotor di ujung Wulan Kapitu yang jatuh serentak pada 21 dan 22 Januari 2023. Pengumuman tersebut tertuang dalam Surat Nomor PG.10/T.8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/2022.

Selama pembatasan, kendaraan bermotor yang datang dari Kabupaten Pasuruan hanya diperbolehkan sampai Pakis Bincil. Sedangkan dari arah Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang sampai Jemplang dan dari Kabupaten Probolinggo sampai Cemorolawang saja.

“Hal itu dilakukan untuk menghormati adat dan budaya masyarakat Tengger di Wulan Kapitu,” kata Hendro.

Meski ada larangan, aktivitas wisata di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru tetap dibuka. Namun, wisatawan tidak diperbolehkan menggunakan kendaraan bermotor.

“Kunjungan wisatawan masih diperbolehkan, hanya untuk kaldera Bromo atau Tengger, kendaraan bermotor tidak diperbolehkan,” kata Hendra.

Selain pembatasan kendaraan bermotor selama Wulan Kapitu, pihak pengelola memberlakukan pembatasan kapasitas pengunjung terkait PPKM Level 1 selama musim liburan Natal dan Tahun Baru mendatang. Kuota wisatawan ditetapkan sebesar 75 persen dari total daya tampung kawasan.

Dengan adanya pembatasan tersebut, jumlah kunjungan wisatawan ke kawasan Bromo per hari ditetapkan sebanyak 2.202 orang per hari. Tingkat kunjungan wisatawan terbagi menjadi kawasan Bukit Cinta sebanyak 93 orang per hari, Bukit Keduh sebanyak 321 orang per hari, Penanjakan sebanyak 666 orang per hari, Mentigen sebanyak 165 orang per hari dan Savana Teletubbies sebanyak 957 orang per hari.

Baca juga: Ada ritual Wulan Kapitu, kendaraan bermotor menuju Bromo dibatasi pada tanggal tersebut

Selalu Memperbarui info terbaru. mendengarkan berita terkini dan pesan yang dipilih tempo.co di saluran Telegram “Pembaruan Tempo.co”. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Kamu harusUntuk memasang aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button