Dua juta wisatawan mengunjungi Jogja • Radar Jogja
RADAR JOGJA – Selama libur Natal dan Tahun Baru, hampir 2 juta wisatawan berkunjung ke berbagai destinasi wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIJ). Kepala Dinas Pariwisata DIJ Singgih Raharjo mengatakan, meski belum dihitung secara keseluruhan, diperkirakan hingga 1 Januari kemarin sudah berdampak pada 2 juta orang. “Kami tidak selalu mengincar angka. Kami hanya memastikan wisatawan aman dan nyaman,” jelasnya kemarin (2/1) di kompleks Kepatihan.
Kunjungan wisatawan ini tidak mengelompok dalam satu destinasi tetapi tersebar di berbagai destinasi di DIJ. Hal ini dinilai sudah sesuai dengan rencana dan strategi yang telah disusun sebelumnya. Berdasarkan pantauan di lokasi, situasi dan kondisi terbilang aman dan terkendali dengan baik. “Artinya ramai tapi masih sangat terkontrol,” imbuhnya.
Singgih menjelaskan protokol kesehatan (prokes) juga akan diterapkan di setiap destinasi wisata. Pasalnya, pihaknya telah mengeluarkan surat edaran peringatan agar tidak memaksakan pelaksanaan Prokes. Ini juga sangat bagus dalam hal hunian hotel. Beberapa hotel mengatur makan malam atau makan malam.
Menurutnya, kunjungan wisatawan dipantau secara merata di seluruh destinasi yang menggelar acara atau kegiatan menyambut tahun baru. Diantaranya waduk dan Tebing Breksi yang ramai dikunjungi wisatawan. Bahkan di pusat Kota Jogja. Cukup penuh tetapi masih dapat dikelola. “Itu cukup efektif apa yang kami coba lakukan untuk menyebarkan acara. Euforia wisatawan dan masyarakat pada malam pergantian tahun sangat bagus,” jelasnya.
Turis juga diyakini telah menetapkan tempat untuk merayakan tahun baru. Sehingga pengunjung tidak hanya memadati satu titik lokasi saja. Hal ini juga sejalan dengan Dispar yang beberapa kali menggelar acara pentas seni musik dan kembang api di berbagai lokasi. “Jadi ini membuktikan bahwa tidak ramai di kota saja,” imbuhnya. (melalui/din)
Wisata utama Jogja DIJ
Source: news.google.com
