DPR: Perlu Narkoba serius dan serentak di Kalteng
INFORMASI NASIONAL – Ary Egahni Ben Bahat, anggota Komite III DPR, mengimbau Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Kalteng) waspada dalam memberantas dan memutus mata rantai peredaran narkoba untuk melindungi generasi penerus bangsa.
Ia mendapat informasi dari Badan Narkotika Nasional, sekitar 70 persen narapidana di Lapas (lapas) di Kalteng didominasi oleh napi narkoba. “Di Kalteng, kejahatan penyalahgunaan narkoba adalah yang utama, baik itu penyalahguna, pengguna maupun pengedarnya. Ini menjadi perhatian khusus saya sebagai wakil rakyat Kalteng dan juga sebagai ibu. Saya ingin generasi penerus di Kalteng tidak terkena narkoba, mereka harus punya masa depan,” kata Ary Egahni saat melakukan kunjungan kerja khusus Komite III DPR ke Provinsi Kalteng, Jumat, 16 September 2022.
Politisi dari Fraksi Partai NasDem ini mendorong Polda Kalteng menerapkan pola kerja baru yang tidak terbaca oleh pengguna dan pengedar narkoba dalam pemberantasan tindak pidana narkoba. “Ini mutlak diperlukan, pada saat yang sama dan bersama-sama dengan semua orang orang yang tertarik di Kalteng tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, lalu seluruh elemen masyarakat,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres Kalteng Nanang Avianto mengungkapkan penegakan hukum pemberantasan narkoba terus ditingkatkan. Oleh karena itu, jajaran Polda Kalteng mengalihkan perhatiannya pada kejahatan ini dan mempertimbangkan pembukaan akses jalan dari Kalbar hingga Kalteng oleh Cab Lamandau. “Kami juga mendukung kebijakan pemerintah terkait peningkatan investasi untuk meningkatkan perekonomian nasional dan pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya.
Source: nasional.tempo.co
