Diyakini awet muda, Danau Madiredo banyak dikunjungi saat bulan Suro
INDOZONE.ID – Kabupaten Malang di Jawa Timur memiliki banyak tempat wisata alam yang menyenangkan, salah satunya adalah Danau Madiredo di Desa Madiredo Kecamatan Pujon. Destinasi wisata baru yang dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Madiredo.
Danau Madiredo awalnya merupakan mata air yang airnya digunakan sebagai air irigasi untuk mengairi lahan pertanian penduduk setempat. Namun, banyaknya mitos unik yang beredar tentang danau ini menyebabkan banyak dikunjungi warga dari luar desa bahkan dari luar daerah.
Banyak Mitos Unik di Telaga Madiredo (Z Creator/Hasan Syamsuri)
Di antara mitos tersebut, banyak yang percaya bahwa mandi di danau yang airnya jernih bisa membuat awet muda. Mitos lain juga mengatakan bahwa Hanoman si Kera Putih juga mandi di danau ini.
Pada bulan Suro penanggalan Jawa, Telaga Madiredo juga selalu ramai dikunjungi masyarakat yang melakukan ritual tertentu atau terkadang hanya sekedar berziarah. Namun dibalik mitos yang beredar, Telaga Madiredo menyembunyikan pemandangan alam yang cocok untuk wisatawan obat.
Warung Makan Telaga Madiredo (Z Creators/Hasan Syamsuri)
Di sini Anda bisa melihat gunung, perbukitan, persawahan dan lahan pertanian yang dapat memanjakan mata dan menenangkan pikiran. Selain itu, kawasan sekitar danau kini juga telah dilengkapi sejumlah fasilitas promosi wisata.
Sekarang ada sebuah kafe di dekat danau dengan kursi sofa bundar yang terbuat dari batu alam. Ragam tempat duduk berupa bangku taman dan lainnya juga tersedia. Jadi Anda bisa bersantai di tepi danau.
Danau Indah dengan Pemandangan Indah (Z Creators/Hasan Syamsuri)
Namun yang paling menarik perhatian adalah hadirnya wahana sepeda air. Untuk mencobanya Anda perlu menyewa Rp 10.000 per orang. Anda juga bisa menyewa simpai seharga Rp 5.000 per orang untuk berenang di danau.
Tempat Penyembuhan Serudi di Kabupaten Malang (Z Creators/Hasan Syamsuri)
Sebuah bukit yang tidak jauh dari danau juga “disulap” menjadi taman yang indah. Sejumlah pendopo didirikan di beberapa spot untuk bersantai menikmati pemandangan alam dan udara segar sambil menyeruput kopi yang dijual warga sekitar taman.
Baca juga:
Terbongkar! Begitulah kisah apel di Indonesia menjadi ikon kota Malang
Jika tertarik obat di Telaga Madiredo hanya berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat kota Batu dan hanya sekitar 2,3 kilometer dari Jalan Brigjen Abdul Manan Wijaya, Ngroto, Pujon. Pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 per orang dan parkir sebesar Rp 5.000 per kendaraan.
Artikel menarik lainnya:
Buat cerita lucumu sendiri dan dapatkan berbagai hadiah menarik! Mari bergabung Z Pencipta dengan mengklik di sini.
Z Pencipta
Source: news.google.com
