Disbudpar memberikan bimbingan teknis kepada 40 pengelola homestay untuk SKKNI dan standar ASEAN
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor memberikan pelatihan dan bimbingan teknis (bimtek) kepada 40 pengelola homestay atau warung wisata. (Dok Disbudpar)
CIBINONG – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor menawarkan selama empat hari dari 14.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Bayak, Desa Cilember, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor pada tanggal 14-15 November 2022 dan di Desa Wisata Cibuntu, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan pada tanggal 16-17 November 2022 ini, dialihfungsikan dari Khusus Non Fisik Dana Alokasi (DAK) dibiayai ) Anggaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) RI.
Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor,
Deni Humaedi mengatakan, kegiatan bertajuk Konsepsi Pariwisata Khususnya SDM Pariwisata ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan motivasi SDM pariwisata khususnya pengelola homestay atau pondok wisata dalam memberikan pelayanan dan pengelolaan sesuai dengan Karya Nasional Indonesia. Standar Keahlian (SKKNI). ) dan standar tingkat ASEAN.
“Setelah kegiatan di Hotel Bayak, pengelola pondok wisata ini melakukan orientasi lapangan dan studi lapangan di Desa Wisata Cibuntu, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan. Ini dimaksudkan untuk menambah pengetahuan para pemimpin bisnis,” kata Deni dalam keterangan tertulis yang diperoleh PAKAR, Kamis (17/11/2022) di Cibinong, Kabupaten Bogor.
Di Kabupaten Kuningan, peserta pelatihan dan juknis berkesempatan mengunjungi salah satu homestay unggulan yaitu Homestay Teratai 3 yang telah dikunjungi oleh beberapa orang penting.
Diawali dengan Menparekraf, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan tamu penting lainnya, termasuk dari beberapa perguruan tinggi negeri atau swasta terkemuka di Indonesia.
“Teratai 3 Homestay merupakan homestay terbaik ke-5 tingkat Asean tahun 2017 dan telah mendapatkan penghargaan serta telah dikunjungi tamu penting seperti Menparekraf, Gubernur Ridwan Kamil dan tamu penting lainnya,” ujar Deni.
Disbudpar Kabupaten Bogor juga berharap dengan adanya pelatihan dan bimbingan teknis ini, para pengelola homestay atau pondok wisata dapat mengikuti kelas-kelas untuk lebih meningkatkan kualitasnya sehingga menjadi salah satu destinasi wisata unggulan. = MAM
Source: news.google.com
