Didukung Dekranasda Jatim, Debindo Bangkitkan UKM Kerajinan Batik - WisataHits
Jawa Timur

Didukung Dekranasda Jatim, Debindo Bangkitkan UKM Kerajinan Batik

Pembukaan BATIK FASHION FAIR 2022 bertajuk “Pelangi Setelah Pandemi” di Aula Graha Kadin Institut Surabaya, Senin (24/10). [Achmad Tauriq/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa

PT Debindo Mitra Tama bekerjasama dengan DEKRANASDA (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Jawa Timur menyelenggarakan pameran tie-dye dan fashion di penghujung tahun yang terbesar dan terlengkap yang akan diselenggarakan untuk ke-6 kalinya. BATIK FASHION FAIR 2022 bertajuk “Pelangi Setelah Pandemi” akan diselenggarakan pada tanggal 16-20 November 2022 di Exhibition Hall, Grand City Surabaya.

“Pelangi Setelah Pandemi, hadir sebagai pendorong bangkitnya para pelaku ekonomi dan pengrajin tie-dye, dan dimaksudkan untuk memberikan apresiasi dan kesempatan yang maksimal kepada para pengusaha dan pengrajin tie-dye khususnya, terutama sebagai tanda kebangkitan kerajinan. di masa pandemi dan fashion insan dan perajin daerah untuk menginspirasi kreativitas, produktivitas dan… jaringan pasar seluas-luasnya di pasar global, sekaligus menempatkan batik sebagai warisan budaya bangsa untuk dilestarikan dan dikembangkan di dalam dan luar negeri,” ujar Direktur PT Debindo Mitra Tama, Ir. Budiono, MBA, Senin (24 Oktober) di Aula Graha Kadin Institut Surabaya.

Budiono menambahkan, pameran ini akan menghadirkan berbagai produk, desain, dan motif terkini, baik tradisional, etnik, maupun modern, oleh para pengusaha industri dan pengrajin batik, bordir, tenun, ulos, songket, bordir, kebaya, busana muslim dan tradisional, produk kulit dan aksesoris, Perhiasan, Batu Permata, Mutiara, Produk Pertanian, Furnitur, Makanan & Minuman, Kosmetik dan Kesehatan Wanita.

Gelar yang bagus untuk produk tie-dye dan produk fesyen pelengkapnya ini semakin menunjukkan posisi tie-dye sebagai Situs Warisan Dunia yang merupakan kebanggaan Indonesia dan masih disukai dan dibutuhkan oleh berbagai lapisan masyarakat dari waktu ke waktu, ” dia telah menyatakan.

Selain itu, Budiono juga berharap pameran ini dapat menarik pembeli sebanyak-banyaknya. “Kami berharap dapat menarik pengunjung dan pembeli sebanyak-banyaknya sehingga dapat membantu para pengusaha dan pengrajin ikat celup,” ujarnya.

Sedangkan Batik Fashion Fair 2022 didukung oleh Pemprov Jatim dan DEKRANASDA Jatim yang juga didukung Kadin Jatim, ASPERAPI (Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia) Jatim, APBIJ (Asosiasi Pengrajin Batik Jatim) , PERSADIR (Persatuan Pengusaha Bordir Jawa Timur), PERABA (Pengrajin Perhiasan, Aksesoris, dan Batu Mulia Jawa Timur), PERSANA (Persatuan Pengusaha Fashion Jawa Timur), Etnura Fashion Indonesia dan AHJ (Asosiasi Kerajinan Tangan Jawa Timur).

Selain pameran Batik Fashion Fair 2022, Debindo juga akan menghadirkan pameran pariwisata dalam negeri bertajuk Wisata Nusantara Fair 2022 yang akan digelar di hari dan tempat yang sama dengan Batik Fashion Fair. Nusantara Fair Tourism 2022 digelar untuk mempercepat pemulihan sektor pariwisata guna mendongkrak perekonomian Indonesia khususnya di Jawa Timur, serta meningkatkan potensi wisata buatan atau desa wisata yang saat ini sedang booming di Jawa Timur.

Dan pameran ini menampilkan berbagai produk/jasa pariwisata yang berasal dari Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kabupaten/Kota, BUMN/BUMD, Desa Wisata, Biro Perjalanan Wisata, Wisata Menarik, Sentra Cinderamata, Hotel, Villa, Resort dan masih banyak lagi baik yang ada di Jawa Timur hingga Nasional .[riq.ma.ca]

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button