Desa Bali, Desa Pegajahan, Wisata Unik Khas Pulau Dewata di Serdang Bedagai - WisataHits
wisatahits

Desa Bali, Desa Pegajahan, Wisata Unik Khas Pulau Dewata di Serdang Bedagai

Kampung Bali adalah salah satu destinasi wisata unik di Indonesia Desa Pegajahan, Serdang Bedagai, Sumatera Utara. desa ini memiliki ciri khas adat dan budaya pulau dewata yang sangat kental dan tentunya menarik untuk dijelajahi.

Harga tiket: -, Jam operasional: 24 jam, Alamat: Pegajahan, Kec. Pegajahan Kab. Serdang Bedagai, Sumatera Utara; Kasus: Cek lokasi

Kampung Bali merupakan salah satu destinasi wisata menarik di Serdang Bedagai. Bagaimana bisa? Tempat ini memiliki ciri khas budaya Bali yang kuat, namun tempatnya berada di Sumatera Utara. Padahal, kedua daerah tersebut memiliki budaya yang berbeda yang dipengaruhi dari segi agama dan adat. Oleh karena itu, keberadaan desa ini menjadi hal yang menarik untuk dikunjungi saat liburan.

Di desa ini masih banyak kelompok masyarakat Bali yang masih memegang teguh adat daerah asalnya. Awalnya, orang-orang ini menjadi pekerja kontrak PTPN IV sejak tahun 1962. Penempatannya berada di wilayah Pegajahan. Meskipun adatnya berbeda, orang Bali hidup dengan berbaur dengan masyarakat lain seperti Sunda, Melayu, dll.

Kampung Bali di Desa Pegajahan memiliki berbagai keunikan. Salah satunya adalah Pura Panataran Dharmaraksaka. Pura yang didirikan pada tahun 1989 ini berfungsi sebagai tempat peribadatan umat Hindu. Sangat menarik, berbagai umat Hindu lainnya yang berada di Sumatera Utara. Selain itu, ada juga berbagai fitur unik lainnya yang hanya bisa ditemukan jika Anda pergi ke sana.

Tempat Wisata Kampung Bali di Desa Pegajahan

Atraksi Desa PegajahanKredit gambar: Google Maps Google

1. budaya Bali

Daya tarik utama Kampung Bali tentu saja budayanya. Destinasi wisata ini tentunya memiliki budaya Hindu Bali yang sangat kental. Hal ini terlihat pada aksen rumah-rumah penduduk, pintu masuk dan keberadaan Pura Panataran Dharmraksaksa.

Jika Anda ingin mengetahui lebih jauh tentang perkembangan sejarah dan budaya Bali, Anda bisa bertanya kepada penjaga pura di sini.

2. Pintu Aksen Bali

Salah satu daya tarik dari tempat ini adalah adanya gapura dengan aksen Bali. Terlihat biasa saja, namun akan menarik karena lokasinya yang berada di Sumatera Utara. Adanya gapura seperti ini tentunya juga menarik perhatian wisatawan yang belum pernah ke Bali. Dengan cara ini, wisatawan dapat merasakan aksen bangunan Bali melalui gerbang ini.

3. Pura Panataran Dharmaraksaka

Pura Panataran Dharmaraksaka juga menjadi salah satu daya tarik utama di Kampung Bali, desa Pegajahan. Bangunan pemujaan menjadi ciri utama yang menandai keberadaan tempat ini. Gaya arsitektur, baik interior maupun eksterior, dibuat persis seperti pura-pura di Bali. Pura ini sangat ramai saat hari raya umat Hindu karena umat Hindu dari berbagai daerah datang.

4. Upacara Adat Hindu

Atraksi Desa Pegajahan LainnyaKredit Gambar: Google Maps Fachrur Rhazi M

Upacara adat Hindu juga menjadi salah satu daya tarik dari tempat ini. Sangat menarik bagi masyarakat asli Sumatera Utara yang ingin merasakan langsung upacara adat Hindu.

Upacara adat semacam ini tentunya memiliki ciri khas tersendiri yang berbeda dengan budaya Sumatera Utara pada umumnya. Tidak heran banyak penduduk setempat ingin mengetahuinya secara langsung.

5. Berbagai Profesi Bisnis

Selain budaya Hindu, keberadaan kerajinan bisnis juga menjadi daya tarik di destinasi wisata budaya Bali ini. Tempat ini juga dikenal sebagai kampung pengrajin suvenir yang dibuat langsung dengan tangan. Adanya kerajinan tangan tersebut tentunya menarik minat banyak pengunjung untuk berkunjung ke sini selain budaya Bali yang sangat kental.

Alamat dan Arah Lokasi Kampung Bali

Alamat Desa BaliKredit gambar: Facebook Tengku Fahrizal Mokhrine

Desa Bali ini terletak di Serdang Bedagai, Kecamatan Perbaungan. Kecamatan ini masih termasuk dalam wilayah Serdang Bedagai Sumatera Utara. Jika pengunjung memulai dari kota Medan, jarak menuju ke sini sekitar 12 km. Perjalanan ke tempat ini memakan waktu kurang dari dua jam. Dengan demikian, tempat ini mudah diakses dari berbagai penjuru provinsi.

Waktu tempuh menuju lokasi ini sangat bergantung pada kondisi lalu lintas. Jika saat musim perayaan, terutama saat hari raya agama Hindu, lalu lintas bisa padat. Karena banyak orang datang ke sini untuk beribadah pada hari ini.

Lalu lintas yang padat tentu saja berarti perjalanan bisa memakan waktu hingga 2 jam lebih lama. Jadi pilih hari yang tepat agar Anda tidak terjebak macet. Jika ingin ke sini dari kota Medan, pengunjung bisa langsung mengambil jalan menuju Perbaungan. Setelah sampai di pertigaan Perbaungan, cukup belok kanan untuk menuju kawasan Pegajahan.

Ikuti jalan ini menuju pintu gerbang Kampung Bali, Desa Pegajahan. Gapura beraksen Bali dengan adanya pura setelah memasukinya. Selain Kota Medan, pengunjung juga bisa datang ke tempat ini melalui jalan tol dari bandara. Dari jalur ini, pengunjung dapat memilih untuk menuju Amplas-Tanjung Morawa dan Kualanamu-Pegajahan.

Setelah keluar dari tol, cukup belok kiri hingga sampai di pertigaan. Dari pertigaan ini belok kiri sampai ke pertigaan Pegajahan. Ikuti jalan menuju pintu depan tempat wisata budaya Bali ini.

Untuk masuk ke Kampung Bali Desa Pegajahan tidak dipungut biaya masuk. Karena tempat wisata ini sama dengan desa-desa lain pada umumnya. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir jika ingin ke tempat ini. Minimnya biaya masuk membuat tempat ini begitu diminati wisatawan, terutama yang beragama Hindu di Sumatera Utara.

Meski tidak dipungut biaya masuk, pengunjung harus membawa dana yang cukup saat berkunjung ke sini. Dana ini sangat penting jika ada kebutuhan mendadak yang ternyata membutuhkan uang lebih. Contohnya adalah makanan. Oleh karena itu, siapkan dana yang cukup sebelum menuju ke sini. Dengan cara ini kamu tidak perlu bingung lagi jika ada keperluan mendadak sesampainya di sini.

Kegiatan menarik yang dilakukan di Kampung Bali Pegajahan

Daya tarik desa Bali Desa PegajahanKredit gambar: Facebook @rudihartoyo

1. Belajar tentang budaya Bali

Kegiatan menarik pertama yang bisa dilakukan di Kampung Bali, Desa Pegajahan, adalah belajar tentang budaya. Sangat menarik untuk menambah kilasan budaya bagi pengunjung. Pengunjung dapat mempelajari hal ini dari juru kunci Pura Panataran Dharmarasaka. Dari walinya, penjelasan lengkap tentang budaya tempat ini bisa diketahui secara lengkap.

2. Perhatikan upacara adat

Kegiatan menarik kedua yang bisa dilakukan di tempat wisata ini adalah pengamatan upacara adat. Hal ini dapat dilakukan selama festival agama Hindu. Pengunjung dapat mengamati prosesi acara dari awal hingga akhir. Penampakan ini tentunya akan menambah wawasan budaya sekaligus pengalaman baru yang jarang didapatkan dari tempat lain.

3. Jalan-jalan

Aktivitas menarik ketiga yang bisa dilakukan di desa ini adalah berjalan kaki. Pengunjung dapat menikmati arsitektur desa yang kaya akan budaya Bali. Dari gerbang masuk yang terlihat seperti pura di Bali hingga bangunan pura Panataran Dharmaraksaka. Ini adalah ciri khas yang jarang ditemukan di tempat lain di Sumatera Utara.

4. Beli kerajinan lokal

Kegiatan di Desa BaliKredit Gambar: Tur Sejarah dan Edukasi Matahari Terbit Facebook

Destinasi wisata ini juga terkenal dengan kerajinannya. Oleh karena itu, sambil mempelajari budaya Bali, mencari oleh-oleh buatan tangan juga merupakan hal yang menarik. Hasilnya tentu memiliki ciri khas tersendiri dengan produk sejenis. Apalagi harganya juga cukup terjangkau. Sehingga banyak pengunjung yang tertarik untuk membeli kerajinan tangan di sini.

5. Perburuan Foto Menarik

Berfoto juga menjadi salah satu aktivitas menarik yang bisa dilakukan di tempat wisata ini. Aksen bangunan bergaya Hindu seperti yang ada di Bali tentunya sangat unik dan menarik. Pengunjung bisa memilih salah satu lokasi di desa ini yang diyakini bisa menghasilkan background foto yang menarik.

Fasilitas yang tersedia di Kampung Bali, Pegajahan Village

Fasilitas di Kampung BaliKredit gambar: Facebook Syarif Hidayatullah

Karena Desa Pegajahan Bali merupakan tempat tinggal warga umumnya maka fasilitasnya juga lengkap. Ada tempat parkir yang cukup luas di sekitar candi bagi pengunjung untuk memarkir transportasi mereka tanpa masalah. Selain itu, terdapat juga berbagai warung yang menjual makanan dengan harga terjangkau, sehingga Anda tidak perlu khawatir jika dompet Anda akan sangat terkuras.

Juga, jika Anda tidak tahu rute ke tempat ini, Anda dapat menggunakan fasilitas perjalanan dari sini. Ada berbagai layanan antar jemput di sini, terutama untuk menuju ke Pura Panataran Dharmaraksa. Pengunjung dapat memesan layanan tersebut sebelum berangkat dari sini. Jadi tidak perlu khawatir tersesat di jalan karena Anda tidak tahu jalan yang benar menuju tempat wisata budaya Bali ini.

Demikian berbagai penjelasan mengenai tempat wisata, alamat, harga tiket, aktivitas dan fasilitas menarik di Kampung Bali, Desa Pegajahan. Tempat wisata budaya ini memang sangat menarik karena menawarkan pengalaman yang berbeda saat mengunjunginya. Apalagi bagi masyarakat di Sumatera Utara yang belum pernah mengunjungi budaya Bali. Jika Anda penasaran, Anda bisa datang langsung ke sini.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button