Danau Unesa diharapkan menjadi destinasi wisata baru di Surabaya Barat
Pemerintah Kota Surabaya (Pemkot) dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berkolaborasi mengembangkan destinasi pendidikan dan wisata di Kota Pahlawan.
Kerjasama dilakukan melalui program Mandiri Belajar Mandiri Kampus (MBKM) dan pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kawasan Danau Unesa.
“Dalam pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kawasan Unesa, kawasan Surabaya Barat. Mahasiswa yang akan praktik bisa memanfaatkan sinergitas dan memanfaatkan kawasan Danau Unesa untuk merelokasi sentra PKL”, ujar Eri Cahyadi, Walikota Surabaya, Jumat (15.7.2022).
Menurutnya, kawasan Danau Unesa berpotensi menjadi destinasi wisata baru di Kota Pahlawan. Rencananya kawasan ini akan ditata mirip dengan Wisata Perahu Air Kalimas, dihiasi dengan lampu dan fitur air.
“Mudah-mudahan dengan bantuan Unesa, Pemkot Surabaya bisa segera membuka destinasi wisata baru. Di wilayah Surabaya Barat,” kata Eri.
Selain itu, Unesa juga akan membuka fakultas kedokteran olahraga. Direncanakan bekerja sama dengan Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada (BDH) Kota Surabaya untuk menjadi rumah pendidikan.
“Ini kerjasama yang luar biasa. Insya Allah perjanjian kerjasama (PKS) ini ditandatangani sebagai rumah sakit mitra. Kita berjalan paralel, hari ini kita tanda tangani PKS untuk rumah sakit pendidikan,” kata Eri.
Eri mengatakan, yang terpenting bagi Pemkot Surabaya adalah tidak meninggalkan gotong royong dan sinergi dengan perguruan tinggi, termasuk Unesa. Karena kuatnya penggabungan ini akan menjadi contoh sinergi antara pemerintah kota dan perguruan tinggi untuk memajukan perekonomian di segala bidang.
“Karena perguruan tinggi memiliki keunggulan dalam mendukung berbagai program untuk kemaslahatan masyarakat Surabaya,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor Unesa Prof DR Nurhasan mengatakan, dukungan Pemkot Surabaya telah mampu mewujudkan cita-cita membangun dan mengembangkan Kota Pahlawan, baik dalam bidang pendidikan, olahraga maupun pariwisata.
“Sebagai universitas yang memiliki sarana, prasarana dan tenaga, kami bekerjasama dengan Pemerintah Kota Surabaya. Kami telah membahas dan mengambil berbagai langkah di kawasan Surabaya barat untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat sekitar kampus,” kata Nurhasan. (des/ipg)
Source: www.suarasurabaya.net
