Dana Hampir 4 Miliar Dikucurkan, Jembatan Gantung Watu Payung Segera Dibangun – KUPASS
Panggang, (kupass.com)–Wisata Watu Payung yang berlokasi di Padukuhan Turunan, Desa Girisuko, Kapanewon Panggang, akan segera dibangun jembatan gantung sepanjang ratusan meter.
Pembangunan jembatan gantung ini menelan biaya hampir Rp4 miliar dan dijadwalkan mulai pertengahan Januari 2023.
Wisata Watu Payung merupakan tempat wisata yang berdiri di atas lahan milik Perhutani RPH (Rumah Pemangku Hutan) Bibal Petak 108. Lahan Hutan Kelompok Masyarakat (HKM) Sido Mulyo 3 dikelola oleh Pokdarwis Geofest Watu Payung.
Rencana pembangunan jembatan gantung akan menghubungkan Wisata Watu Payung dengan Storn Park sepanjang 120 meter dan lebar 1,8 meter.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan perwakilan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Julian Situmorang mengatakan, saat pengoperasian jembatan gantung tersebut merupakan usulan Pemkab Gunungkidul beberapa tahun lalu. Dalam perjalanannya, Kementerian PUPR kemudian menyepakati dengan mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022-2023 sebesar Rp3,8 miliar.
“Jadi kami melakukannya tahun ini sebagai bagian dari skema kontrak Multi News. Tanggal kontrak mulai 14 Desember dan akan selesai Juni atau 6 bulan pengerjaan,” jelas Julian saat sosialisasi, Rabu (1/3/2023).
Sementara itu, Carik Girisuko Wahyu Setyaningsih menyambut baik program pembangunan jembatan gantung yang menghubungkan Watu Payung dengan Stone Park. Selain untuk pengembangan penghubung kedua lokasi, jembatan ini juga akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengelola pariwisata setempat.
“Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat sekitar bisa meningkat. Kami berharap program yang diharapkan mulai tahun 2018 ini benar-benar dapat dilaksanakan. Terkait kendala di lapangan, perizinan dll bisa diselesaikan dan ini tidak menyebabkan program ini gagal lagi,” pungkasnya. (jrw)
Source: news.google.com
