Curug Layung, pesona air terjun eksotis di tengah hutan pinus Bandung - WisataHits
wisatahits

Curug Layung, pesona air terjun eksotis di tengah hutan pinus Bandung

Harga tiket: Rp 10.000, Jam operasional: 24 jam, Alamat: Desa Kertawangi, Kec. Cisarua, Kab. Bandung Barat, Jawa Barat; Kasus: Cek lokasi

Banyak cerita seru dan aktivitas seru saat mengunjungi destinasi wisata berupa air terjun dalam bahasa sunda yaitu Curug. Di Bandung banyak ditemukan air terjun dengan pesona alamnya masing-masing. Salah satu yang terkenal dan wajib dikunjungi adalah Curug Layung. Lokasinya masih di kawasan Cisarua yang berada di dalam hutan. Untuk menuju lokasi air terjun dari loket, pengunjung harus berjalan kaki sekitar 500 meter.

Keindahan alam yang mengelilingi tempat tersebut membuat perjalanan tidak terlalu melelahkan. Pinus yang berdiri kokoh, serta tanaman dan rerumputan bisa dijadikan lubang intip agar pikiran tidak lelah. Setibanya di lokasi, semua kerja keras selama perjalanan akan terbayar dengan pesona alam yang tampak di depan mata.

Keindahan atau pesona air terjun yang ada di kaki Gunung Tangkuban Perahu tidak berasal dari ketinggian air terjun. Justru tinggi badan bukanlah bagian dari keindahan yang bisa didapatkan. Pasalnya, Curug Layung tingginya tidak lebih dari 4 meter. Tapi jangan ditanya tentang airnya yang masih alami dan jernih. Bebatuan di dasar kolam menghiasi ekosistem bawah laut yang cukup menakjubkan.

Atraksi Air Terjun Layung

Air Terjun Bandung LayungKredit gambar: Google Maps Fajar Sapara

Jika bukan ketinggian air terjun, lalu apa daya tarik air terjun yang berdiri di atas lahan seluas 11 hektar ini? selain kejernihan air yang kami sebutkan di atas, berikut ini adalah tempat wisata yang bisa membuat Anda ingin segera mengunjungi tempat tersebut!

1. Suasana alami

Wisata alam tidak terlepas dari keinginan untuk menikmati pesona dan suasana alam yang jauh dari hiruk pikuk kota. Air terjun ini masih belum ada campur tangan manusia, semuanya alami. Baik kontur bebatuan maupun keanekaragaman tumbuhan, semuanya didapat dari hasil bentukan alam.

Lokasinya yang berada di kaki Gunung Tangkuban Perahu dengan ketinggian 1400 mdpl menambah kesan lebih alami. Suhunya juga cukup dingin, bahkan termasuk yang terdingin di antara air terjun Bandung. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membawa perlengkapan penghangat tubuh yang diperlukan, seperti jaket, scarf atau minyak gosok.

2. Bentuk Curug

Bukan ketinggiannya yang membuat daya tarik air terjun ini, melainkan bentuk alam yang ada. Terdapat beberapa stage utama, setiap stage memiliki pool yang cukup besar. Pengunjung bebas melakukan aktivitas apapun di lokasi, baik mencuci muka, berbasah-basah, mandi atau berenang.

Di tengah kolam terdapat batu karang besar yang cocok sebagai spot foto menarik. Memang benar dasar kolam termasuk dalam kategori dangkal, namun Anda tetap harus berhati-hati saat ingin berada di atas batu karang, karena cukup licin.

3. Pemandangan yang bagus

Bukan rahasia lagi bahwa alam hutan dan pegunungan akan menghasilkan pemandangan yang menakjubkan. Pengunjung yang datang ke lokasi akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang menakjubkan. Pemandangan hutan dengan pohon pinus yang tertata rapi menjadi pemandangan pertama yang akan Anda temukan.

Sepintas mata memandang ke arah lain, samar-samar terlihat beberapa gunung di kota Bandung. Untuk Gunung Tangkuban Perahu sendiri cukup sulit untuk melihat keindahannya. Pasalnya, Anda berada di bawah, sehingga perlu titik yang tepat untuk bisa melihat ke atas.

Alamat dan rute ke lokasi

Curug Layung Bandung AlamatKredit Gambar: Google Maps adithelionheart adi

Daya tarik di atas hanya sebagian kecil saja, namun pasti bisa membuat Anda ingin segera datang ke tempat tersebut. Pertama, pastikan Anda memiliki alamat lengkap yaitu di Kertawangi, Cisarua, Bandung Barat, Jawa Barat. Kemudian, lakukan perjalanan dari lokasi Anda saat ini.

Adapun rute yang akan ditempuh sebenarnya tidak jauh berbeda jika Anda berkunjung ke Curug Cimahi karena lokasinya yang dekat. Dari Bandung ambil Jl Setiabudi menuju Terminal Ledeng. Lanjutkan perjalanan ke Jalan Kolonel Masturi hingga tiba di Taman Bunga Cihideung. Dari taman terus ke Jl. Perjalanan juga melalui jalan Curug Pelangi.

Rute di atas hanya membawa Anda ke pintu gerbang tempat wisata yang dulunya merupakan tempat latihan Kopassus. Untuk sampai ke air terjun dan menikmati suasananya yang indah, Anda membutuhkan perjalanan 500 meter lagi seperti yang kami sebutkan di atas.

Anda bisa melalui gerbang utara yang biasanya dilalui kendaraan roda empat. Jaraknya lumayan, sekitar 1 km dari lokasi gerbang. Dalam perjalanan, Anda bisa menemukan camping ground yang juga selalu berada di tempat yang sama dengan air terjun.

Rute lain yang bisa ditempuh adalah dari gerbang bawah. Medannya cukup sulit, yaitu hutan lebat dengan pohon pinus. Namun Anda bisa melihat keindahan alam yang lebih bagus dari jalur pertama, termasuk air terjun lain yang berdekatan dengan Curug Layung.

Harga tiket masuk objek wisata

Tiket Curug Layung BandungKredit gambar: Google Maps Hanif Abdurrohim

Ditutup saat memasuki area latihan Kopassus dan dibuka kembali pada tahun 2012, cukup membayar 10.000 rupee untuk menikmati sensasi air terjun kerdil ini. Soal parkir, pengelola pungut biaya 5.000 rupiah untuk motor, mobil dikenakan biaya 10.000 rupiah.

Tiket masuk di atas hanya untuk pengunjung yang menikmati derasnya air terjun yang mengalir ke hulu. Jika ingin bermalam, menuju kemping akan dikenakan biaya tambahan sebesar 10.000 rupee, jadi totalnya adalah 20.000 rupee.

Aktivitas menarik yang bisa dilakukan di Curug Layung

Aktivitas di Air Terjun Bandung LayungKredit gambar: Google Maps Gung Arya

Dibangun di atas lahan Perhutani KPH Bandung Utara dengan luas kurang lebih 11 hektar, aktivitas apapun bisa menyenangkan. Tentunya aktivitas yang dimaksud selalu dikaitkan dengan panorama alam yang disuguhkan. Buat kamu yang sedang kehabisan ide, inilah beberapa hal menarik yang bisa dilakukan di Curug Layung!

1. Kegiatan pendakian

Mendaki atau hiking adalah salah satu kegiatan menyenangkan yang dilakukan di alam. Untuk dapat melakukan aktivitas ini, Anda harus mengambil rute dari Porte Basse. Untuk pemula, ini tidak terlalu direkomendasikan karena rute yang ditempuh bisa jadi menakutkan. Sebut saja hutan lebat dengan kontur medan yang tidak rata yang sewaktu-waktu bisa menyeret Anda ke bawah.

Namun bukan berarti tidak ada yang menarik perhatian Anda, beberapa saat setelah melakukan perjalanan Anda bisa melihat indahnya kebun teh tidak jauh dari lokasi air terjun. Keberadaan nama air terjun Lin seperti Curug Cimahi dan Curug Tilu juga melengkapi daftar manis perjalanan yang dilakukan.

2. Berenang di Air Terjun Layung

Karena airnya yang tidak terlalu dalam, pengunjung diperbolehkan untuk melakukan aktivitas berenang. Kolamnya juga cukup luas, dan tidak hanya satu. Setiap panggung memiliki kolam sendiri dengan kedalaman air yang berbeda. Semuanya dangkal, sehingga pengunjung yang tidak bisa berenang pun bisa menikmati sejuknya air pegunungan Sungai Cimahi.

Beberapa pengunjung juga sering memanjat batu karang yang menjadi pembatas anak tangga, sehingga seolah-olah menahan air yang akan mengalir ke Hulu Sungai. Kegiatan ini cukup menyenangkan, tetapi pastikan untuk tetap aman. Meski dangkal, bebatuan di sekitar lokasi cukup licin dan memungkinkan pengunjung untuk meluncur dengan mudah.

3. Bumi Perkemahan

Aktivitas Seru Curug Layung BandungKredit gambar: Google Maps Gung Arya

Kegiatan selanjutnya adalah camping, dimana Perhutani KPH Bandung Utara selaku pengelola telah menyiapkan lokasi. Tepat di tengah hutan pinus, sehingga Anda bisa merasakan sensasi seperti pemeran film La ForĂȘt.

Menariknya, setiap lokasi diberi nama tersendiri oleh pengelola. Setiap nama atau tempat perkemahan memiliki area yang berbeda. Pilihan paling luas dan utama bagi para pelancong adalah nama Arya yang banyak ditemukan di dekat lokasi Curug Layung.

Seperti halnya berkemah, manfaat yang bisa diperoleh adalah mengenal alam lebih dalam dan memahami interaksi atau ketergantungan antar makhluk hidup lainnya. Apalagi kamu bisa merasakan kesejukan gunung di malam hari. Bagi yang belum terbiasa, mungkin bukan kata yang keren, tapi dingin.

4. Berburu spot foto

Tidak adil dan tidak lengkap rasanya jika tidak memasukkan hal-hal yang berhubungan dengan dunia fotografi dalam kegiatan yang menyenangkan. Apalagi jika bukan untuk berburu spot foto alam yang indah dan menyenangkan. Hampir setiap tempat di lokasi tersebut bisa dijadikan tempat yang menarik. Katakanlah foto dengan latar belakang air terjun mini yang indah, Anda bisa duduk di bawahnya sambil berbaring jika perlu.

Ada sebuah jembatan yang menghubungkan satu titik dengan titik lainnya yang terputus akibat aliran air terjun Layung. Anda juga bisa memanfaatkannya sebagai spot foto yang unik, karena jembatannya terbuat dari bambu dengan tali besar yang diikatkan di sampingnya.

Selain jembatan di atas, ada juga jembatan lain yang berada persis di atas kolam. Cukup unik untuk dijadikan sebagai spot foto karena terdapat dua dek terpisah yang diakhiri dengan undakan mini. Wisatawan sering menggunakannya sebagai sudut pengambilan gambar, tetapi juga cocok sebagai spot utama.

Spot foto menarik dan instagenic juga bisa kamu dapatkan selama berwisata ke situs Curug. Misalnya, antara menghancurkan hutan pinus, memperhatikan ketepatan sudut, foto yang dihasilkan pasti sangat menarik. Contoh lain dari lokasi liar adalah ketika Anda berada di perkebunan teh. Anda akan mendapatkan pemandangan hijau ketika Anda mengambil selfie di sana.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Fasilitas Curug Layung BandungKredit gambar: Google Maps Elvira Alicia

Untuk fasilitas, pengelola Curug Layung menyediakan beberapa fasilitas yang biasa ditemukan di tempat wisata lainnya. Tersedia tempat parkir yang cukup aman, mushola dan juga toilet yang dapat digunakan untuk mencuci atau mengganti pakaian.

Selain hal di atas, pengunjung juga bisa mendapatkan fasilitas berupa warung-warung yang menawarkan berbagai macam makanan khususnya makanan khas Jawa Barat. Bagi yang hanya ingin menghangatkan diri dengan minum kopi juga bisa, atau jajanan seperti Seblak, Bakso Cuanki, Cireng dan jenis lainnya.

Jangan lupakan bumi perkemahan yang dilengkapi fasilitas dasar bagi pengunjung yang ingin bermalam. Jadi tidak perlu mencari akomodasi lain seperti hotel atau hostel yang cukup jauh dari lokasi. Apalagi harganya juga lebih mahal daripada menggunakan fasilitas camping yang tersedia.

Beberapa saran bagi wisatawan yang ingin berkunjung, perhatikan cuaca sebelum memutuskan ke sana, tidak disarankan saat musim hujan karena perjalanan semakin berat. Apalagi bagi yang tidak tahan dingin, jangan pernah berenang di kolam renang, karena suhu di sana cukup dingin mengingat lokasinya yang berada di dataran tinggi. Terakhir, selalu perhatikan keselamatan Anda selama perjalanan, baik saat akan pergi maupun berangkat dari destinasi wisata Curug Layung.

Source: www.itrip.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button