Curug Awu, air terjun tinggi di Brebes - WisataHits
Jawa Tengah

Curug Awu, air terjun tinggi di Brebes

Curug Awu merupakan air terjun tersembunyi yang ada di Brebes, tepatnya di kecamatan Sirampog. Karena sifatnya yang terpencil, air terjun yang satu ini jarang dikunjungi.

Jarang dikunjungi bukan berarti tidak menarik, ketinggian Curug Awu menjadikannya salah satu air terjun tertinggi di Brebes. Yang sudah pernah mengunjunginya pasti tahu seberapa tinggi air terjun ini.

Hanya saja pengelolaannya tidak dilakukan secara maksimal, padahal Curug Awu memiliki potensi wisata yang sangat besar.

Air terjun AwAir terjun Aw. Peta Google. Sumber: jthumaira.com

baca juga: sambal pedas

Berikut deskripsi Curug Awu Brebes sebagai referensi wisata alam penuh petualangan yang bisa Anda kunjungi bersama sahabat atau sahabat di akhir pekan ini.

Lokasi Curug Awu

Lokasi Curug Awu berada di Dusun Gucci, Desa Dawuhan, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Rute menuju Curug Awu dari pusat kota Brebes adalah melalui Jl. Slamet, lalu belok kiri ke Jl. Wahid Hasyim. Belok kanan ke Jl. Sultan Agung kemudian lurus hingga tiba di Jl. Raya Terlangu.

Jika Anda dari arah Bumijawa, belok kiri, jika Anda dari arah Bumiayu, Lapangan Dawuhan, lurus saja. Untuk menuju Curug Awu sebaiknya menggunakan sepeda motor agar lebih mudah.

Tidak ada petunjuk arah menuju Curug Awu, jadi jangan takut untuk bertanya kepada warga yang ditemui di sepanjang jalan. Anda bisa merasakan suasana pedesaan, areal perkebunan penduduk setempat dan hutan pinus yang dilalui.

air terjun tersembunyiair terjun tersembunyi. Peta Google. Sumber: Chanel Privateer

Lihat juga: Pantai Randusanga

Jam buka Curug Awu

  • Jam buka Curug Awu setiap 24 jam sehari, 7 hari seminggu

Waktu terbaik untuk mengunjungi Curug Awu adalah di pagi hari saat cuaca cerah.

Biaya masuk ke Air Terjun Awu

Tidak ada ketentuan khusus mengenai harga tiket masuk Curug Awu Sirampog Brebes.

Fasilitas air terjun Awu

Lokasinya masih tersembunyi dan belum terkelola dengan baik, sehingga Curug Awu belum dilengkapi fasilitas wisata.

Trekking yang harus dilaluiTrekking yang harus dilalui. Peta Google. Sumber: Chanel Privateer

lihat juga: reservoir kepang

Objek wisata Curug Awu

1. Trekking yang indah

Melihat letaknya yang tersembunyi, perjalanan menuju Curug Awu harus diawali dengan trekking terlebih dahulu. Sebelum memulai trekking, titipkan sepeda motor Anda di rumah penduduk setempat yang tidak terlalu jauh dari jalur trekking.

Belum ada petunjuk arah, jadi jangan ragu untuk menanyakan arah ke penduduk setempat. Jalur trekking berupa jalan setapak yang masih berupa tanah merah.

Jalur di atas membuat panorama keindahan alam menjadi sangat nyata, namun harus berhati-hati karena di sebelah kanan terdapat ngarai dan belum ada pembatas jalan.

Rutenya relatif datar, tidak ada tanjakan terjal atau ratusan anak tangga. Setelah berjalan sekitar 10 menit Anda sudah bisa melihat puncak Curug Awu.

Hati-hati saat masuk karena jalan cenderung menurun dan menjadi licin saat hujan. Estimasi waktu yang dibutuhkan sekitar 20 hingga 30 menit, sebelum sampai tepat di depan air terjun, Anda harus menyeberangi sungai kecil dan memanjat bebatuan.

sudah terlihat dari jalur pendakiansudah terlihat dari jalur pendakian. Peta Google. Sumber: jthumaira.com

lihat juga: gibug-pasir

2. Air terjun yang sangat tinggi

Semilir angin segar menyapa di Curug Awu, adem banget. Sakit kaki setelah trekking, rasanya seperti hilang. Airnya jatuh langsung ke bebatuan hingga cipratannya mengenai tubuh.

Rasanya tidak berlebihan untuk menyebutnya sebagai surga yang tersembunyi, aliran air yang tinggi dan lurus dikelilingi tebing-tebing tinggi yang dihiasi tumbuhan hijau menjadi daya tarik tersendiri.

Dilihat dari ketinggian, air yang mengalir jatuh seperti air ledeng. Vertikal dan mengalir deras, dan airnya bersih. Ada yang mengatakan ketinggian air terjun atau Curug Awu ini sekitar 100 meter.

3. Sifat pendiam

Penyembuhan hulang, atau self-healing, paling nyata dilakukan ketika berada di tempat yang tenang jauh dari kebisingan kendaraan dan polusi yang menyesakkan.

Suara gemericik air Curug Awu menjadi pusat pendengaran, ditambah dengan beberapa suara alam lainnya. Benar-benar sepi dan damai, maka tak heran banyak pengunjung yang datang menikmati momen sambil bersantai.

setelah penyembuhan dengan binatangsetelah penyembuhan dengan binatang. Peta Google. Sumber: jthumaira.com

Lihat juga: Waduk Malahayu

Menyimpulkan

Letak Curug Awu yang tersembunyi menjadi daya tarik tersendiri, meski belum ada fasilitas wisata namun tetap nyaman untuk dikunjungi.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button