Candi Borobudur membuat simulasi penggunaan sandal Upanat bagi wisatawan
Berita Terbaru, Jawa Tengah – Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (PT TWC) melakukan simulasi pendakian ke Candi Borobudur bagi wisatawan yang menggunakan sendal Upanat.
Dirjen Borobudur Jamaludin Mawardi mengatakan, simulasi yang dilakukan secara bertahap sejak 2 Desember lalu itu sebatas melihat arus kedatangan wisatawan.
“Kemarin sebenarnya baru uji coba sistem, bagaimana proses reservasi, pengurusan tiket, kemudian penerimaan di gerbang utama, pembagian sendal upanat, pembagian tour guide dan penggunaan sendal upanat hingga penataan. mengalirujar Jamaludin Mawardi dikutip dari Tempo, Kamis (8/12).
Jamaludin menjelaskan, simulasi tersebut juga terkait dengan rencana kunjungan ke Candi Borobudur yang akan dibagi berdasarkan tema tertentu. Oleh karena itu, tidak semua pengunjung langsung menuju stupa puncak.
“Jelajahi dulu topik yang dipilih, sementara 1.200 orang dilayani terlebih dahulu secara online. Jika ternyata kuota belum tercapai, pembelian langsung bisa dilakukan, namun syaratnya sama, harus dengan guide dan sandal Upanat” kata Jamaludin.
Berita Terkait: Waspadai Ancaman Teroris, Ribuan Jemaah dan Turis Meninggalkan Kashmir
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan bahwa jumlah pengunjung dalam satu hari masih dibatasi sebanyak 1.200 orang per hari. PT TWC saat ini sedang menyiapkan sandal Upanat untuk persiapan uji coba wisatawan naik ke Candi Borobudur.
“Sandal Upanat sudah disediakan karena menunggu waktu yang tepat bagi wisatawan untuk mencoba naik ke Candi Borobudur,” kata Jamaludin.
Diketahui, penggunaan sendal Upanat diberlakukan bagi setiap wisatawan yang naik ke bangunan candi Borobudur. Sandal didesain tidak merusak struktur candi seperti alas kaki biasa.
Source: news.google.com
