Bupati Sukoharjo Etik Suryani meresmikan fasilitas Grebeg 2022 di Desa Trangsan - WisataHits
Jawa Tengah

Bupati Sukoharjo Etik Suryani meresmikan fasilitas Grebeg 2022 di Desa Trangsan

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO – Bupati Sukoharjo Etik Suryani meresmikan Grebeg Penjalin Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo pada Kamis (27/10/2022).

Grebeg Penjalin merupakan acara kreatif yang sengaja dibuat untuk meningkatkan semangat kerja dan kreativitas serta kreativitas seluruh pelaku industri mebel rotan di Desa Trangsan.

Baca Juga: Bupati Sukoharjo Etik Suryani Resmi Luncurkan Program Go Digital Market

Baca Juga: Bupati Sukoharjo Etik Suryani Ikut Kegiatan Donor Darah Peringati HUT ke-72 IDI

Dalam sambutannya Bupati Sukoharjo Etik Suryani menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sangat positif untuk memperkenalkan mebel dan kerajinan rotan kepada masyarakat luas.

“Grebeg Penjalin merupakan rangkaian kegiatan selama empat hari sebagai wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya sehingga Desa Trangsan menjadi sentra industri mebel rotan dan perwujudan persatuan dan kesatuan para pedagang dan pengurus pengrajin rotan. ‘ kata bupati.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, kegiatan ini sangat penting, selain sebagai sarana pameran dan peragaan kerajinan rotan, sarana untuk meningkatkan rasa kebersamaan, persatuan dan kesatuan antar elemen masyarakat yang ada, serta sebagai Hiburan dan tontonan bagi warga desa Trangsan dan sekitarnya.

“Saya berharap kegiatan seperti ini menjadi rutinitas tahunan, terus dipertahankan dan ditingkatkan ke depannya, sehingga kegiatan ini dapat dimanfaatkan dan dikembangkan sebagai potensi wisata daerah yang mampu mendorong pertumbuhan, kemajuan dan nama baik desa. Trangsan,” lanjut bupati.

Bupati juga berpesan kepada seluruh peserta Grebeg untuk menjaga ketertiban selama karnaval agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Bupati berharap kegiatan ini dapat meningkatkan perekonomian bagi UMKM di Kecamatan Gatak khususnya pengrajin rotan di Desa Trangsan dan sekitarnya di masa pandemi corona saat ini.

Sementara itu, Ketua Panitia Grebeg Penjalin, Suryanto mengatakan Grebeg Penjalin merupakan acara budaya sebagai wujud rasa syukur masyarakat Desa Trangsan kepada Allah SWT yang telah menjadikan rotan/penjalin sebagai mata pencaharian.

“Grebeg Penjalin merupakan kreasi yang kehadirannya sengaja diciptakan untuk meningkatkan semangat kerja dan kreativitas serta kreativitas seluruh pelaku industri mebel rotan di Desa Trangsan,” ujarnya.

Menurutnya, Grebeg Penjalin sendiri bercita-cita untuk membuat event-event budaya kreatif agar menjadi ikon budaya dan dinamis bagi kemajuan Desa Trangsan.

Juga mempromosikan kecintaan terhadap pembuatan dan kerajinan mebel rotan sebagai sarana promosi untuk menciptakan pangsa pasar baru dari produk-produk produksi mebel rotan di Desa Trangsan, khususnya di pasar dalam negeri yang selama ini belum terkelola dengan baik.

“Grebeg Penjalin sendiri penuh dengan parade, bazar dan pameran kerajinan rotan, bazar UMKM, pentas seni budaya, talkshow dan workshop pengembangan industri rotan, donor darah dan juga wayang kulit,” kata Suryanto.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button