Bukan Sekedar Lomba Marathon, Begini Keseruan Mandiri Jogja Marathon 2022 - WisataHits
Yogyakarta

Bukan Sekedar Lomba Marathon, Begini Keseruan Mandiri Jogja Marathon 2022

KOMPAS.com – peristiwa wisata olahraga Mandiri Jogja Marathon (MJM) tahunan Bank Mandiri berakhir pada Minggu (14/822).

Kejuaraan yang sudah dua tahun tidak digelar akibat pandemi Covid-19 ini, menghasilkan juara baru kelas open full marathon 42,19 kilometer (km) yang bergengsi, yakni Atjong Tio P di kategori putra dan Westi Indah di kategori putri. .

Baca Juga: Mandiri Jogja Marathon 2019 Tips Menjaga Wajah Bagi Yang Suka Lari

Atjong mencatat waktu 2 jam 35 menit 10 detik dan Westi 3 jam 35 menit 4 menit. Keduanya membawa pulang hadiah sebesar Rp 50 juta.

Musa menempati posisi kedua di nomor putra dengan catatan waktu 2 jam 37 menit 43 detik. Di nomor putri, Sharfina Sheila Rosada finis 3 jam 48 menit 2 detik di belakang Westi.

Sama seperti perhelatan 2019, MJM 2022 terus menampilkan jalur lari marathon dengan bentang alam keindahan alam dan kekayaan budaya di Daerah Istimewa Provinsi Yogyakarta (DI).

Para pelari akan melewati puluhan desa dan berbagai atraksi utama di Yogyakarta seperti Candi Prambanan, Candi Plaosan dan Monumen Taruna.

Mandiri Jogja Marathon 2022 sedang mempersiapkan rute yang melewati beberapa destinasi lokal, desa dan tempat wisata utama di Yogyakarta seperti Candi Prambanan, Candi Plaosan dan Monumen Taruna.Bank Mandiri Mandiri Jogja Marathon 2022 menyiapkan rute yang melewati beberapa destinasi lokal, desa dan tempat wisata utama di Yogyakarta seperti Candi Prambanan, Candi Plaosan dan Monumen Taruna.

Presiden Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan pihaknya memang sengaja memilih jalur ini. Hal ini memungkinkan lebih dari 6.000 pelari dari dalam dan luar negeri untuk menikmati keindahan alam dan kekayaan budaya Yogyakarta.

Baca Juga: Kompas Gandeng Bank Mandiri Gelar KTF 2022, Saksikan Saatnya

Ia juga berharap setelah melihat sendiri, peserta MJM 2022 dapat mempromosikannya baik secara nasional maupun internasional.

“Diharapkan MJM 2022 dapat menonjolkan dan mempromosikan kekayaan budaya lokal di dunia internasional, sehingga pariwisata (sektor) dapat meningkat baik di Yogyakarta maupun di seluruh Indonesia,” kata Darmawan dalam siaran pers yang diterima Kompas. .com, Senin (15/8/2022).

Merujuk pada jumlah peserta yang mencapai 6.000 orang, Darmawan mengatakan hal itu menunjukkan meski sudah dua tahun tidak digelar, namun animo pelari dalam dan luar negeri terhadap MJM tidak berkurang.

Baca Juga: Pelari Kenya Dominasi Mandiri Jogja Marathon, Ini Rahasianya

MJM 2022, kata Darmawan, menjadi obat kerinduan masyarakat akan event olahraga nasional. Selain itu, acara ini juga menampilkan keindahan alam dan kearifan lokal Yogyakarta.

“Ini (MJM 2022) menunjukkan bahwa lari sudah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat Indonesia dalam menekuni hobi atau olahraga. gaya hidup untuk menjalani hidup sehat di tepi kehidupan sehari-hari yang sibuk. Hal ini terlihat dari berdirinya berbagai komunitas pelari di Indonesia,” kata Darmawan.

Sebanyak 6.000 pelari mengikuti Mandiri Jogja Marathon 2022 yang berperan dalam menghidupkan kembali sport tourism Indonesia. Bank Mandiri Sebanyak 6.000 pelari ikut serta dalam Mandiri Jogja Marathon 2022 yang berperan dalam menghidupkan kembali sport tourism Indonesia.

Darmawan melanjutkan, Bank Mandiri akan terus berupaya meningkatkan kualitas MJM agar semakin banyak peserta yang dapat berpartisipasi. Dengan demikian, MJM dapat menjadi katalis untuk mendukung konversi acara satu lagi maraton di Indonesia.

Bangkitkan kembali sektor Parekraf Yogyakarta

Bank Mandiri tidak hanya secara langsung menunjukkan keindahan dan kearifan alam Yogyakarta, tetapi juga mendukung revitalisasi sektor pariwisata dan industri kreatif nasional (parekraf) khususnya Yogyakarta setelah dilanda pandemi, melalui pelaksanaan MJM 2022.

“Upaya ini sejalan dengan semangat HUT Indonesia ke-77 yaitu Recover Faster, Rise Stronger,” tambahnya.

Baca Juga: Mandiri Jogja Marathon 2019 – Menteri BUMN Ikut

Untuk merevitalisasi sektor kreatif dan kreatif, Darmawan menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DI Yogyakarta dan Bank Mandiri telah menggandeng sejumlah pihak dalam pelaksanaan MJM 2022, antara lain sekolah, sanggar, komunitas seni dan kelompok masyarakat.

Dengan demikian, kesenian dan tradisi lokal Yogyakarta dapat lebih dikenal baik oleh pelari, keluarga pelari maupun penonton yang datang.

Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2022 tidak hanya menjadi ajang marathon tetapi juga menjadi momen untuk mendukung pariwisata dan perekonomian masyarakat. Bank Mandiri Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2022 tidak hanya menjadi ajang marathon, tetapi juga menjadi momen untuk mendukung pariwisata dan perekonomian masyarakat.

Bank Mandiri juga menawarkan ruang bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) lokal melalui stand pameran untuk mempresentasikan produknya di MJM 2022.

Seluruh transaksi di stand MJM 2022 bersifat cashless melalui fasilitas yang disediakan oleh Bank Mandiri. Sebut saja Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). aplikasi super Livin’ by Mandiri, Kartu Debit, Kartu Kredit, Kartu Prabayar dan Mandiri E-Money.

Darmawan menjelaskan, metode pembayaran nontunai yang digunakan merupakan bentuk dukungan Bank Mandiri untuk mendorong inklusi keuangan masyarakat Indonesia. Selain itu, langkah ini juga sesuai dengan program masyarakat tanpa uang tunai oleh pemerintah.

Baca juga: Co-branding E-money, Bank Mandiri Gandeng Sekretariat Negara Kementerian

“Bank Mandiri berkomitmen untuk terus mendukung gaya hidup masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengembangkan pariwisata, inklusi keuangan dan perekonomian Indonesia secara keseluruhan,” ujarnya.

Perlu dicatat bahwa Bank Mandiri juga memperkenalkan fitur Livin’ Sukha dengan konsep “Banking as a Lifestyle”. Fitur ini dihadirkan untuk menyesuaikan dengan gaya hidup masa kini seperti: Bepergian, hiburan, Olahraga, Bermaindan layanan listrik.

“Fitur Livin’ Sukha sudah tersedia di Livin’ by Mandiri, sehingga pengguna tidak perlu berpindah aplikasi,” ujarnya.

Gelar program TJSL di MJM 2022

Melalui pelaksanaan MJM 2022, Bank Mandiri juga melaksanakan sejumlah program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Dua di antaranya adalah perbaikan 12 jalan desa yang akan dijadikan jalur MJM 2022 dan lomba Desa Bersih berhadiah 6 unit. traktor tangan.

“Kami juga merevitalisasi Pasar Beringharjo dan Lapangan Warga di Desa Bugisan Prambanan menjadi lapangan serbaguna yang bisa digunakan untuk empat cabang olahraga,” ujarnya.

Baca Juga: Pasar Beringharjo Dipilih Sebagai Lokasi Peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Yogyakarta

Bank Mandiri, lanjut Darmawan, juga menggelar pasar murah dengan membagikan 1.000 paket sembako kepada mereka yang membutuhkan. Bank milik negara ini juga membagikan ratusan pasang sepatu kepada anak-anak sekolah di pasar Beringharjo dan beberapa desa lainnya sebagai bagian dari program Sepatu Harapan Bangsa.

Source: www.kompas.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button