Brooklyn Blackout: Menghadirkan wafel telur berwarna emas - WisataHits
Jawa Timur

Brooklyn Blackout: Menghadirkan wafel telur berwarna emas

SURABAYA – Wafel adalah makanan ringan dari Amerika dan Inggris. Awalnya, wafel hanya dibuat dengan kombinasi sirup. Namun saat ini, perkembangan wafel semakin beragam.

Wafel dengan tema atau rasa khusus juga disajikan pada acara-acara khusus. Ini menampilkan dirinya seperti salah satu toko wafel di Tunjungan Plaza telur wafel di akhir tahun.

“Camilan ini hampir tidak berbeda dengan wafel biasa. Hanya bentuknya saja yang berbeda. telur wafel Bentuknya bulat dan ada isiannya, kalau waffle biasa pipih,” kata Ayu Trisna Cakra. pemilikJumat (9/12).

Dia mengakui dia tidak punya pantat di wafel sepanjang waktu. Namun, sejak kecil ia tertarik untuk berkreasi kue. Hal itulah yang membuat perempuan asal Surabaya ini mengetahuinya omongan.

“Sebenarnya, kata kakak saya, dia tidak bisa menemukan waffle yang kenyal dan renyah dalam satu gigitan. ada satu Merek yang sangat saya suka, dari situ saya riset untuk membuat resep. Jadi tidak ada koki khusus, saya sendiri,” jelasnya.

Makanan ringan ini sangat populer di Hong Kong. Namun yang membuatnya menonjol adalah kombinasinya dengan es krim dan topping yang berbeda. Keluarkan aroma kompleks. “Kami mendapatkan rasa gurih dari wafel, manis dan segar dari es krim. Kalau toppingnya nanti beda rasa,” jelasnya.

Wanita ini sangat tertarik dengan wafel. Setiap tahun dia terbang ke sana untuk mencoba wafel yang berbeda. Tujuannya untuk menemukan karakter yang sesuai dengan bahasa masyarakat Indonesia. “Kami sedang mempersiapkan Natal wafel telur apalagi yang bernuansa emas,” ujarnya.

Dia menamai mit wafel senjata spesial Natalnya Pemadaman listrik Brooklyn. Semua komponennya berwarna gelap, sehingga warna ornamen terlihat kontras dengan komponen utamanya. “Adonan wafel berwarna coklat dan penuh arang ups,” dia berkata.

Untuk ornamen, tambahnya emas taburan, emas daun-daundan Piala PB Reese berwarna emas. Untuk toppingnya dia menggunakan waffle dan chocolate stick. Di edisi spesial Natal kali ini, Ayu menggunakan es krim cokelat. “Semua ornamen bisa dimakan dan aman,” tambahnya. (Hil/hanya)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button