BPPD Kabupaten Bogor menyaksikan pengangkatan komisaris, meski ada tugas mulia untuk mendongkrak pariwisata - WisataHits
Jawa Barat

BPPD Kabupaten Bogor menyaksikan pengangkatan komisaris, meski ada tugas mulia untuk mendongkrak pariwisata

Untuk mengembalikan status Kabupaten Bogor sebagai daerah tujuan wisata nasional, Ediana Sobri berharap Pemkab Bogor segera menerbitkan Peraturan dan Keputusan Bupati terkait Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) ini secepatnya.

INILAHKORAN, Bogor – Untuk mengembalikan status Kabupaten Bogor sebagai daerah tujuan wisata nasional, Ediana Sobri berharap Pemkab Bogor segera menerbitkan Peraturan dan Keputusan Bupati terkait Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) ini secepatnya.

Saat ini pengurus BPPD Kabupaten Bogor sedang menghadapi kekosongan kepemimpinan, pejabat atau kepengurusan karena masa jabatannya berakhir Juni lalu.

“Komisaris atau ketua, pimpinan dan kepengurusan BPPD Kabupaten Bogor telah habis masa berlakunya, maka diperlukan SK Perbup atau Bupati Bogor yang baru,” kata mantan Bendahara BPPD Kabupaten Bogor Ediana Sobri kepada wartawan, Minggu, 28 Agustus 2022.

Baca Juga: Rest Area Puncak Tak Dioperasikan, Mulyadi Minta Menteri PU-PR

Ediana Sobri mengatakan BPPD bukanlah organisasi yang didirikan oleh masyarakat, sehingga perlu SK Bupati dari Perbup dan Bogor untuk mengangkat ketua atau komisarisnya.

“Kami merupakan perwakilan dari beberapa asosiasi atau asosiasi perusahaan jasa pariwisata seperti hotel, restoran, tempat wisata, travel dan lain-lain. Mudah-mudahan Pemkab Bogor bertindak cepat untuk mengisi jabatan komisaris BPPD,” kata Ediana Sobri.

Pria yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Perhimpunan Restoran Hotel Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor ini berharap, Komisioner BPPD Kabupaten Bogor dapat meningkatkan jumlah wisatawan domestik dan mancanegara ke depan.

Baca Juga: Perkuat Silaturahmi Alumni, Batalyon 315/Garuda Gelar Reuni Akbar

“Dengan kembalinya status Kabupaten Bogor sebagai daerah tujuan wisata maka jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Kabupaten Bogor akan meningkat, terlebih sebelumnya khususnya pada masa pandemi Covid-19 jumlah wisatawan mancanegara yang berwisata ke Kabupaten Bogor mengalami penurunan. penurunan jumlah pengunjung yang sangat tajam Selain Pemkab Bogor dan Pemprov, mengembalikan status Kabupaten Bogor sebagai destinasi wisata nasional juga menjadi tugas PHRI dan Asosiasi Biro Perjalanan Wisata (Asita), Desa Wisata dan wisatawan lainnya. ,” harapnya.

Ediana optimistis tujuan mengembalikan status Kabupaten Bogor sebagai destinasi wisata nasional bisa tercapai. Selain pertumbuhan hotel dan restoran, Bumi Tehar Beriman juga memiliki banyak tempat wisata baru yang tersebar di desa-desa dan dikelola dengan baik dari desa hingga usaha milik desa (bumdes).

“Dengan besarnya dana pemerintah yang dibayarkan ke desa, fasilitas pariwisata juga berkembang. Selain itu, Kabupaten Bogor juga memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido yang akan terintegrasi dengan objek wisata alam dan budaya sunda, sehingga ke depan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Bumi Kesetiaan,” ujarnya.* **(reza zurifwan)

Baca Juga: BFF Promosikan Tanaman Hias Lokal, Kukuhkan Kota Bogor Sebagai Kota Flora

Penerbit: Donramdhani

Source: www.inilahkoran.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button